Diduga Penistaan Agama, Pendeta Gilbert Minta Maaf kepada Umat Islam

- 16 April 2024, 11:55 WIB
 Diduga Penistaan Agama, Pendeta Gilbert Minta Maaf kepada Umat Islam
Diduga Penistaan Agama, Pendeta Gilbert Minta Maaf kepada Umat Islam // Antara/

“Penjelasan yang lengkap sebetulnya itu sebagai oto kritik umat Kristiani di mana saya bilang bahwa ibadahnya orang Muslim misalnya cukup setengah mati,” jelasnya.

“Kenapa setengah mati? Karena berat, sehari lima kali. Kita orang Kristen seminggu sekali, udah itu seminggu sekalinya juga duduknya santai-santai,” imbuhnya.

Baca Juga: Akhirnya, Kejari Indramayu Terima Limpahan Kasus Panji Gumilang: Dugaan Penistaan Agama, Simak Yuk!

Lanjutnya, ceramah yang disampaikan segmen nya bukan untuk umum, namun diperuntukkan kepada jemaat ibadah minggu. Karena diupload di sosial media, alhasil semua orang bisa mengakses ceramahnya.

“Tetapi karena jemaat kita ada dua; ada jemaat gereja, ada jemaat online. Jadi otomatis ada di YouTube kami. Tetapi itu jelas ada tulisan ibadah Minggu. Jadi karena itu sama sekali tidak dimaksudkan untuk umum,” tuturnya.

Sementara, Jusuf Kalla menanggapi isi ceramah yang viral tersebut, tidak bermaksud untuk menistakan agama. Menurutnya, ada pihak-pihak yang sengaja mengedit video tersebut hingga menimbulkan kekacauan di masyarakat.

Untuk itu, dia berharap agar umat muslim seluruh indonesia bisa berlapang dada dan menerima permohonan maaf Gilbert.***

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah