Konflik Rusia Invasi Ukraina, BKSAP sebut IPU ke-144 di Bali Momentum Indonesia Menyelesaikan Krisis Dunia

- 13 Maret 2022, 21:09 WIB
Menurut kabar yang beredar, pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina ada kemajuan. Apakah tanda perang kedua negara segera berakhir?
Menurut kabar yang beredar, pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina ada kemajuan. Apakah tanda perang kedua negara segera berakhir? /REUTERS/Gleb Garanich./


MEDIA PAKUAN - Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP), Jazuli Juwaini mengatakan bahwa kongres parlemen sedunia atau Inter Parliamentary Union atau IPU ke-144 di Bali.
 
Langkah ini sebagai momentum Indonesia dalam menengahi dan menyelesaikan krisis dunia.

Hal tersebut diungkapkan oleh Jazuli yang mengatakan bahwa "ini momentum bagi Indonesia sebagai tuan rumah untuk mendorong upaya kolektif parlemen dunia (dalam).
 
Terutama dalam menyelesaikan berbagai problematika yang dihadapi dunia terkait krisis di berbagai bidang.
 
 

Jazuli juga menjelaskan bahwa krisis yang tengah dihadapi berkaitan dengan persoalan ekonomi, pandemi Covid-10, perubahan iklim, energi, kesetaraan, hingga kemanusiaan.

Oleh karena itulah Jazuli mengatakan bahwa IPU ke-144 adalah momen bagi Indonesia, memainkan peran yang strategis dalam menyuarakan nurani dunia untuk mewujudkan kedamaian, keadilan dan kesejahteraan.

Krisis yang tengah dihadapi dunia terkait Hak Asasi Manusia (HAM) serta upaya perdamaian dunia sangatlah penting.
 
Baca Juga: Rusia Bombardir Kota-kota di Ukraina, Mencoba Gagalkan Orang yang Melarikan Diri

"Ini terkait konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina, yang berdampak pada kemanusiaan, korban jiwa, dan pengungsian yang tidak bisa dihindarkan" sebut Jazuli.

Indonesia yang akan menjadi tuan rumah pada pelaksanaan IPU yang ke-144 di Nusa Dua, Bali harus memainkan perannya dalam menengahi konflik dengan persoalan damai.

Pelaksaan IPU yang ke-144 tersebut akan dilaksanakan pada 20 sampai 24 Maret 2022 akan menggunakan tema "Getting to Zero : Mobilizing Parliament to Act on Climate Change".
 
Baca Juga: Volodymyr Zelensky Ungkap Bantuan Barat Tak Cuma-cuma Ukraina Harus Membayar

Tema tersebut berarti "Menuju ke Nol : memobilisasi Parlemen untuk bertindak tentang Perubahan Iklim".

Tema tersebut tidak hanya membahas persoalan perubahan iklim. Tapi merujuk kepada perdamaian antara Rusia dan Ukraina dengan jalur damai tanpa adanya korban berjatuhan, dan kerusakan sejumlah tempat.

Sebelumnya, IPU ke-143 telah dilaksanakan di Madrid, Spanyol yang dihadiri 1.200 orang yang terdiri dari 179 negara yang termasuk parlemen barsama dengan delegasinya.***



 

Editor: Ahmad R

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x