Network
MEDIA PAKUAN - Kepolisian Polda Metro Jaya berhasil mengamankan 75 orang yang diduga terlibat dalam kasus prostitusi Online.
75 orang yang diduga terlibat dalam prostitusi online tersebut diamankan di dua hotel di kawasan Jakarta Barat.
Kasubdit 5 Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Pujiyarto mengatakan dari 75 orang tersebut dua diantaranya berperan sebagai mucikari yakni berinisial AD (27) dan AP (24).
Baca Juga: Disuruh Mencium Wanita 96 Tahun, Reaksi Pangeran William Langsung Banjir Pujian
Ia mengatakan pelaku memberikan tarif untuk satu kali kencan ratusan ribu yang nantinya uang tersebut akan digunakan untuk membayar sewa hotel.
Sementara mucikari akan mendapatkan bagian berkisar antara Rp 50-100 ribuan dalam satu kali transaksi.
“Pelaku menawarkan tarif prostitusi online senilai Rp300-500 ribu dalam satu kali pelayanan,” katanya dikutip dari pmjnews.com pada Senin, 24 Mei 2021.
Baca Juga: Gigi Hadid Mengencam Iklan New York Times , Dituduh Anti-Semit Oleh Rabi Yahudi
Selain itu, polisi juga mengamankan 18 orang anak di bawah umur yang terlibat dalam prostitusi online tersebut.
Sebanyak tujuh orang telah dititipkan di Rumah Aman P2TP2A, sementara 6 lainnya dititipkan di BRSMPK Handayani.
Modus para pelaku dalam pekerjaan haram ini dengan menjebak para korban untuk dijadikan pacar.
Baca Juga: Lebaran 1442 Hijriah Tanpa Mudik, Trafik Data XL Axiata Melesat Naik
kemudian, ketika telah terbujuk para korban diajak menuju ke sebuah hotel.
“Pelaku dan korban ini berkenalan melalui media sosial baik itu Facebook, Instagram, hingga MiChat. Setelahnya, para korban ini diajak untuk menginap di sebuah hotel selama beberapa hari,” ungkap Kombes Pol Pujiyarto.***
