Giliran Tukang Bakso Jadi Sasaran Penganiayaan Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua

- 19 April 2021, 11:52 WIB
Tukang bakso dianiaya KKB
Tukang bakso dianiaya KKB /ANTARA/
MEDIA PAKUAN - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua secara terus menerus melakukan teror kejahatan terhadap warga sipil di wilayah pedalaman Papua.

Belakangan ini kondisi keamanan di beberapa daerah di Papua kian mengkhawatirkan, pasalnya KKB kerap melakukan penganiayaan bahkan pembunuhan secara membabi buta.

Dalam beberapa hari terakhir KKB terhitung beberapa kali membakar rumah warga dan fasilitas umum pendidikan, menganiaya bahkan membunuh warga sipil di Papua.
 
Baca Juga: Polri Usut Tuntas Teka-teki Keberadaan Jozeph Paul Zhang, Pelaku Penistaan Agama

Kali ini seorang pedagang bakso keliling menjadi sasaran penganiayaan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

KKB diduga kuat telah menjadi pelaku penganiayaan terhadap Asep Saputra (50) yang merupakan pedagang bakso di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.

Komandan Kodim 1705/Nabire yang juga membawahi wilayah teritorial Kabupaten Intan Jaya membenarkan adanya penganiayaan yang dialami oleh pedagang bakso.
 
Baca Juga: Simak Nih! Pemilik Tanaman Hias Ternyata Harus Bayar Pajak, Ketahui Jenis Serta Besarannya

Komandan Kodim 1705/Nabire Letkol Inf Benny Wahyudi menduga penganiayaan terhadap Asep Saputra dilakukan oleh KKB yang sudah lama berada di Sugapa, Intan Jaya.

"Penganiayaan yang dialami pedagang bakso Asep Saputra itu terjadi di depan kantor kas BPD Sugapa," ujarnya seperti dikutip dari Antaranews.com pada Senin, 19 April 2021.

Benny Wahyudi mengatakan, dari kondisi korban dapat disimpulkan penganiayaan dilakukan dengan menggunakan senjata tajam.

"Menurut saksi penganiayaan dilakukan oleh dua orang yang diduga anggota KKB. Kejadian lada hari Minggu (18 April 2021, red) sekitar pukul 14.30 WIT," katanya.
 
Baca Juga: Tragis! Kereta Api di Dekat Kairo Mesir Tergelincir, 11 Orang Tewas, 98 Luka Luka

Korban menderita luka-luka akibat mengalami beberapa bacokan, saat ini sudah berada di RSUD Nabire setelah dievakuasi dari Sugapa.

"Saat ini korban sudah berada di RSUD Nabire dan ditangani tim medis yang ada di rumah sakit tersebut. Dievakuasi pada Senin pagi, (19 April 2021, red)" tuturnya.

Berdasarkan laporan yang diterima, korban dianiaya saat jualan menggunakan sepeda motor di depan kantor BPD Sugapa.

"Setelah menganiaya korban, para pelaku yang berjumlah dua orang langsung melarikan diri. Sepeda motor pelaku saat ini sudah diamankan di Polres Intan Jaya," pungkasnya.***

Editor: Siti Andini

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x