MEDIA PAKUAN - 50 Keluarga di Sekitar Kawasan Industri Terpadu (KIT) Kabupaten Batang, Jawa Tengah terkena dampak banjir lumpur
Bupati Batang Wihaji mengatakan, Hal tersebut dikarenakan adanya hujan deras yang terus menerus mengguyur selama dua hari di wilayah itu.
"Banjir lumpur di sekitar KIT Batang sudah yang ketiga kali ini, yang pertama dan kedua hanya air, akan tetapi untuk yang tiga kali ini membawa material lumpur," kata Bupati Batang Wihaji pada Minggu mengenai banjir yang melanda bagian wilayah Desa Kedawung di Kecamatan Banyuputih.
Baca Juga: Catat! Seleksi CPNS 2021 Tidak Bisa Diikuti Bagi Yang Bertato, Cek Kelengkapan Persyaratannya
Selain itu adanya banjir lumpur tersebut di duga sebagian dari efek kegiatan pembangunan KIT Batang yang dikerjakan oleh PT Pembangunan Perumahan (PP).
wihaji berharap agar kegiatan pembangunan KIT dapat memberikan solusi sehingga kejadian tersebut tidak terulang kembali.
"Saya minta korporat KIT Batang harus ada solusi jangka pendek supaya air dan lumpur tidak mengalir ke rumah warga," kata Wihaji.
Selain itu Dia menegaskan agar perusahaan yang mengerjakan pembangunan di KIT Batang menanggung kerugian pasca adanya banjir lumpur tersebut.