"Niatnya saya respon, saya dukung, tapi hati-hati kepada semua orang yang dikit dikit bilang mau bikin silicon valley" tandasnya.
Sebelumnya pemerintah telah menandatangani kesepakatan dengan pihak pengembang konstruksi dari perusahaan BUMN PT Amarta Karya (Persero) dengan biaya yang ditaksir mencapai 1 miliar euro atau Rp 18 triliun rupiah.
Baca Juga: Desain Batiknya Laku Keras, Ridwan Kamil: Saya Namai Batik Ironman Telor Ceplok
Nantinya proyek yang dibangun di atas lahan seluas 888 hektare ini diproyeksikan sebagai pusat pengembangan teknologi, industri 4.0, penelitian, pendidikan, energi terbarukan, hingga menjadi sektor pariwisata.
Lokasi persisnya mencakup wilayah Cikidang hingga Cibadak di Kabupaten Sukabumi yang juga akan ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
Alasan pemerintah dan pengembang memilih Sukabumi sendiri dikarenakan kawasan tersebut akan mudah diakses ke depannya yang telah dibangun infrastruktur seperti Tol Bocimi, Bandara Cikembar Sukabumi, hingga Pelabuhan transit di Palabuhanratu..***