Network
MEDIA PAKUAN - Ditengah krisis Ukraina, Presiden Kuba Miguel Diaz Canel Bermudez. mengejutkan dunia dengan melakukan kunjungan ke Rusia, sabtu lalu.
Menurut para pakar politik dan militer, pertemuan presiden Kuba dan Presiden Rusia Vladimir Putin, terkait langsung dengan konfrontasi antara Rusia dan Amerika Serikat.
Kuba dipandang telah menunjukan dukungannya terhadap Rusia dan siap untuk secara aktif melawan Amerika Serikat dan Barat.
Baca Juga: Pasca Gempa Cianjur, XL Axiata Percepat Pemulihan Jaringan dan Sediakan Akses Telepon Gratis
Disitus Kremlin, Diaz mengatakan komitmennya untuk mendukungi posisi Federasi Rusia dalam konflik dengan Amerika Serikat yang menurutnya memanipulasi komunitas internasional.
Diaz menyatakan bahwa pihaknya mencatat bahwa NATO semakin dekat ke perbatasan Rusia, dan telah mencoba perang ekstrateritorial, hal yang selalu dilakukan di luar wilayahnya.
Ia mengutuk sanksi terhadap Federasi Rusia dan mengutuk negara-negara Eropa yang sepenuhnya tunduk pada kepentingan Amerika Serikat.
Sementara itu pengamat Barat di Bloomberg mengatakan bahwa kedatangannya ke Moskow untuk meminta bantuan dalam memecahkan masalah energi Kuba.
Baca Juga: Pemkot Sukabumi Sebar Tenda untuk Pengungsi Dampak Gempa Bumi Cianjur
