MEDIA PAKUAN - Badan Penegakan Maritim Malaysia (MMEA) menahan sebuah kapal tanker Rusia, Primorye, yang membawa minyak menuju ke pelabuhan Nakhodka di timur Rusia.
Kapal tersebut ditahan walaupun berada diluar di wilayah zona ekonomi eksklusif Malaysia, saat ini berlabuh 44 kilometer di lepas pantai Johor, Minggu 21 Agustus 2022.
Penahanan dilakukan pada kordinat 24nm di lepas pantai Tanjung Sedili, Distrik Kota Tinggi, Johor, Malaysia, Singapura dan Selat Singapura di luar Anchorage, laut Cina Selatan.
Kapal yang sedang berada dalam kelompok kapal dagang lain yang menunggu di daerah itu untuk pesanan pengiriman baru.
24nm di lepas pantai Tanjung Sedili, Distrik Kota Tinggi, Johor, Malaysia, Singapura dan Selat Singapura di luar Anchorage, laut Cina Selatan
Tanker berlabuh di Singapura pada 19 Agustus, dengan status Menunggu Pesanan.
Pihak berwenang Malaysia mengatakan kapal itu tidak memiliki izin untuk melakukannya.
Baca Juga: 7 Shalat Sunnah Miliki Keutamaan Luar Biasa, Apa saja Rugi Gak Baca!