Pernyataan Duma Negara, Rusia Bisa Rebut Alaska dari AS: Jadi Bahan Perhatian Serius Publik China

- 24 Juli 2022, 13:49 WIB
 Ilustrasi Kapal selam China, kini publik menyoroti pernyataan Duma mampu rebut Alaska
Ilustrasi Kapal selam China, kini publik menyoroti pernyataan Duma mampu rebut Alaska /Angkatan Laut China/19fortyfive.com
MEDIA PAKUAN - China masih terus melakukan serangkaian pembicaraan tentang permusuhan AS terus bergulir.
 
Apalagi Washington bernafsu untuk membuat Rusia bangkrut dan menguras ekonominya. Termasuk menghancurkan Rusia dengan berbagai sanksi. 
 
 
Publik China menilai bahwa Moskow tidak akan membiarkan Amerika Serikat melakukan apa pun yang mereka inginkan. 
 
Moskow telah menyiapkan serangan balik, seperti apa yang dikatakan oleh  ketua Duma Negara   Vyacheslav Volodin yang tiba-tiba mengumumkan bahwa Rusia memiliki sesuatu untuk dikembalikan yaitu Alaska.
 
 
Publik China menyoroti munculnya  beberapa papan reklame di kota Krasnoyarsk di wilayah Siberia Rusia setelah Volodin menyatakan hal tersebut pada 7 Juli 2022, yang bertuliskan  "Alaska adalah milik kita"
 
Walaupun AS tidak pernah terlibat dalam konflik militer langsung dengan Uni Soviet atau Rusia. Namun, tapi jika Washington mengambil tindakan ekstrem, Rusia mungkin akan merespons dengan cara yang sama.
 
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Pertamina Training dan Consulting Juli 2022 Kini Dibuka, 2 Formasi Terbuka

Sebelumnya dilaporkan bahwa pada 9 Juni, Vladimir Putin, tdalam pidatonya mengingatkan peristiwa sejarah  masa Peter I. 

Putin mengutip Perang Utara, di mana Peter the Great merebut kembali tanah Rusia dari Swedia.
 
 
Sejak berdirinya St. Petersburg, orang-orang Slavia hidup bersama dengan orang-orang Finno-Ugric, dan wilayah itu berada di bawah kendali Rusia. ***
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: https://ren.tv/news/v-mire/1004031-v-kitae-


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x