MEDIA PAKUAN - Ketegangan Turki dengan Irak semakin meningkat, dua negara di kawasan yang saling bersaing itu terlibat dalam saingan pertikaian diplomatik yang semakin sengit.
Ankara mengancam akan memperluas operasinya di Irak ke wilayah strategis penting yang dikuasai milisi yang didukung Iran.
Akibatnya,kemarahan dan protes rakyat Irak terhadap serangan kemarin di kota Zakho yang terletak di provinsi Dahuk di wilayah Kurdistan Irak, yang mengakibatkan banyaknya kematian warga sipil yang tidak berdosa.
Baca Juga: Minyakita Belum Ada di Sukabumi, Sudah Mau Sebulan Janji Kemendag Belum Terealisasi
Setidaknya 9 orang tewas dan 31 orang luka-luka, Rakyat Irak terus menekankan bahwa Turki bertanggung jawab atas serangan itu, dan mereka menuntut keputusan tegas dari pihak pemerintahan Baghdad.
Sementara Turki tidak bertanggung jawab atas serangan itu, ia malah menyalahkan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) atas insiden tersebut, Bahkan PKK juga membantah terlibat dalam serangan mematikan kemarin di provinsi Dohuk Irak.
Alhasil reaksi kemarahan warga Irak memuncak, warga turun kejalan menuntut Turki untuk bertanggungjawab.
Sejumlah warga provinsi itu juga membakar bendera Turki di kota Khanaqin yang terletak di provinsi Diyala.