Matinya Shinzo Abe Politik Jepang Berubah Jadi Tekanan, Fumio Kishida: Memikul Tanggungjawab

- 11 Juli 2022, 07:47 WIB
Matinya Shinzo Abe Politik Jepang Berubah Jadi Tekanan, Fumio Kishida: Memikul Tanggungjawab
Matinya Shinzo Abe Politik Jepang Berubah Jadi Tekanan, Fumio Kishida: Memikul Tanggungjawab /koreatimes.co.kr/

MEDIA PAKUAN - Usai terbunuhnya Shinzo Abe, peta politik di negara Jepang berubah total.

Tewasnya Shinzo Abe segera menjadi tekanan politik. Namun, ketika pemukutan suara pemimpin Jepang itu, warga Jepang tidak menunjukan adanya insiden tersebut, mereka tenang, dan memilih sesuai pilihan mereka di tempat suara untuk misi pemimpin masa depan Jepang.

Seperti diketahui, Abe merupakan Perdana Menteri Jepang dengan jabatan terlama, tidak jadi menjadi pemimpin Jepang, atau partai pemerintahnya.

Baca Juga: Klasemen Akhir Grup A, Indonesia Gagal Melaju Ke Semifinal: Kalah Head To head dari Vietnam dan Thailand

Massa berharap tujuan Shinzo Abe adalah inti dari platform demokrat liberal, dan indrividu-indrividu partai berharap kenangan mantan pemimpin itu, akan menginspirasi suara simpati pada Minggu,10 Juli 2022.

"Saya benar-benar memikul tanggungjawab untuk memutuskan atas gagasan-gagasan PM Abe yang belum terlaksana", ujar Fumio Kishida. sehari setelah pembunuhan Abe

Banyak tujuan Mr Abe, peningkatan pengeluaran angkatan laut ydan merevisi konsistusi pasifis Jepang, adalah intinya dari platfrom misi Demokrat Liberal, lanjutnya.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Wilayah di Kota dan Kabupaten di Jawa Barat, Senin 11 Juli 2022: Cerah berawan

Para pemimpin partai itu berharap bahwa mengingat kenangannya akan memberi mereka vitalis ektra untuk mewujudkan ide-ide ini.

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Pikiran Rakyat ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x