Rusia Lakukan Parade, Warga Asing Sebut NATO Tidak Berpeluang Kalahkan Rusia

- 10 Mei 2022, 17:51 WIB
Warga Asing Sebut NATO Tidak Berpeluang Kalahkan Rusia
Warga Asing Sebut NATO Tidak Berpeluang Kalahkan Rusia /Reuters/REUTERS

MEDIA PAKUAN - Peringatan 77 tahun kemenangan dalam Perang Patriotik yang diadakan di Lapangan Merah Rusia 9 Mei  menarik perhatian jutaan penonton di seluruh dunia. 

Orang asing melihat dan mendengar bahwa Barat tidak memiliki peluang untuk mengalahkan Rusia.

Sebuah parade khidmat yang memperlihatkan senjata modern Rusia, termasuk senjata monster yang berbasis tenaga nuklir strategis.
 

Vladimir Putin dalam pidatonya berbicara tentang pengembangan militer ruang pasca-Soviet oleh negara-negara NATO dan persiapan Ukraina untuk agresi terhadap Rusia.
 
"Pendahuluan adalah satu-satunya keputusan tepat yang menunjukkan kekuatan dan kedaulatan Federasi Rusia," tegasnya. 
 
Menurutnya Rusia dan milisi Donbass berjuang di Ukraina untuk Tanah Air dan masa depannya, agar pelajaran dari Perang Dunia II tidak dilupakan, dan Nazi akhirnya menjadi bagian dari masa lalu.
 
Baca Juga: Perang Dunia Ke II, Diakui Tentara Soviet Lebih Cerdik dari Nazi Jerman: Sulap Traktor Jadi Tank

Pengguna media sosial mengomentari parade dan pidato Putin, mereka menyoroti ucapan Putin terkait veteran perang dari negara-negara Barat, terutama Amerika Serikat, yang tidak dapat mengunjungi Moskow karena posisi Washington. 
 
Banyak yang berpendapat  dari negara yang menyebutkan kegagalan menjadikan Kiev sebagai boneka NATO, yang  tidak memiliki peluang untuk mengalahkan Rusia.
 
American Alyssa Fensor.-400 menuliskan “Hari ini, Putin menghormati veteran Amerika yang ingin datang ke parade di Moskow, tetapi mereka tidak diizinkan. Kakek teman saya pergi setiap tahun, tetapi tahun ini sejarah kami tiba-tiba ditulis ulang.Tiba-tiba Rusia bukan lagi saudara kita. Orang Amerika lebih menyukai batalyon sialan, dan memberi makan Ukraina lebih penting daripada memberi makan keluarga saya,” katanya
 
 
 AS Francis menulis "Sekarang tentara Rusia dilengkapi dengan semua hal di atas. Dan strategi serta taktik yang brilian adalah kekayaan yang diwarisi Rusia,” .
 
Juan Cumia dari Spanyol mengatakan “Saya hanya ingin tahu apakah yang membuat koalisi AS-Inggris berpikir mereka dapat menghancurkan Rusia. Mereka telah kalah setiap perang sejak 1945, kecuali Falklands," tulisnya. 
 
"Anda harus menghormati tanggal ini. Uni Soviet membebaskan Jerman dan seluruh dunia dari Nazi. Dan sekarang NATO mendukung Nazi baru di Ukraina dan memprovokasi konflik antara negara-negara tetangga,” tegas Badri Redha.*** 

Editor: Adi Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x