Imbas Konflik Invansi Rusia ke Ukraina yang juga menyeret Serbia dalam masalah.
Vucic menjelaskan bahwa tetangganya Bulgaria, yang pasokan gas nya melalui ke Serbia dan Hongaria, menyatakan keengganannya untuk beralih ke Rubel.
Baca Juga: Peringatkan untuk Jaga Stamina, Sopir Indonesia Ini Bisa Layani Majikan Arab Saudi sampai Dini Hari
Baca Juga: Kisah TKI Sukses Bawa Uang Rp1 Miliar dari Kerja di Arab Saudi, Ini yang Dia Beli di Indonesia
Rusia yang membahas kekhawatiran negara-negara Eropa pada hari Kamis juga membahas negara-negara yang netral dan tidak memusuhi.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mencatat bahwa Serbia telah bersikap baik dengan menjauhi komentar dan jauh dari tindakan yang memusuhi.
Baca Juga: Salah Masuk Kamar Ketika Bekerja Jadi Pelayan Hotel, Ini yang Dilakukan Wanita Arab Saudi kepada TKI
“ Menanggapi keprihatinan Serbia, ini tidak berlaku untuk Serbia. Masalahnya masih harus diselesaikan dan kekhawatiran Serbia akan menjadi prioritas utama kami, ”kata Peskov.
Bulgaria telah mengambil langkah bermusuhan terhadap Rusia, mantan wakil menteri energi Bulgaria, Yavor Kuyumdzhiyev, mengatakan negara itu sangat bergantung pada gas Rusia dan kekurangan alternatif.***