Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price, mengatakan berduka meninggalnya Rayan Oram yang berusia lima tahun. Dia meninggal secara tragis setelah jatuh ke dalam sumur,"katanya.
Baca Juga: Pernyataan Bersama, China dan Rusia Serukan NATO Tinggalkan Mentalitas Perang Dingin: Bias Ideologis
Dia mengatakan Rayan mengalami nasib tragis saat masuk sumur di wilayah utara negara itu minggu lalu. Meskipun ada operasi penyelamatan heroik selama empat hari, tapi penyelamatan tidak membuahkan hasil.
"Seperti jutaan orang di seluruh dunia, kami kagum dengan dedikasi tim penyelamat dan solidaritas orang-orang Maroko saat mereka memberikan harapan untuk kelangsungan hidup Rayan. Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarga Rayan dan semua warga Maroko," tambahnya.
Baca Juga: Bukan Fadly, Marissya Icha Didukung Netizen Jalin Hubungan dengan Frans Faisal
Meninggal setelah terjebak selama empat hari. Tim penyelamat berhasil mengambil tubuhnya pada hari Sabtu.
Meninggal setelah terjebak selama empat hari. Tim penyelamat berhasil mengambil tubuhnya pada hari Sabtu.
Rayan jatuh ke dalam sumur kering sedalam 32 meter (105 kaki) yang terletak di luar rumahnya di desa Ighran di provinsi Chefchaouen utara pegunungan Maroko.
Tragedi ini membawa simpati luas di seluruh dunia.***