Negara Bagian India Berlakukan Hukuman Mati Tanpa Pengadilan

- 2 Januari 2022, 13:37 WIB
Negara Bagian India Berlakukan Hukuman Mati Tanpa Pengadilan
Negara Bagian India Berlakukan Hukuman Mati Tanpa Pengadilan /Rueters/

MEDIA PAKUAN - Pembunuhan terhadap kaum minoritas telah memancing kemarahan publik dan pengadilan setempat memutuskan untuk mengadopsi hukum yang telah di berlakukan di 3 negara bagian.

Jharkhand adalah negara bagian keempat yang mengadopsi hukum setelah Benggala Barat, Rajasthan, Manipur.

Parveen Shaista telah menghabiskan lebih dari dua tahun berduka atas suaminya yang dibunuh oleh gerombolan Hindu radikal di negara bagian Jharkhand di timur.

Baca Juga: Warga Palestina Memprotes Atas Tahanan Tanpa Dugaan dengan Biaya Administrasi

Di lansir dari Anadolu Agency, 1 januari 2022, Shaista merasa lega bahwa hukum yang ketat sedang diterapkan untuk menghukum mereka yang secara brutal membunuh orang yang tidak bersalah.

Pembunuhan di jalanan terhadap suaminya bukanlah pembunuhan yang tidak diketahui publik, karena beberapa peristiwa serupa telah dilaporkan di seluruh negeri dalam dekade terakhir dan negara itu melihat peningkatan tajam dalam kekerasan massa yang menargetkan komunitas Muslim minoritas setelah Partai nasionalis Hindu Bhartiya Janata Party (BJP) bangkit. berkuasa pada tahun 2014.

Dia adalah istri Tabrez Ansari, yang diserang secara brutal oleh massa pada 17 Juni 2019, di Dhatkidih.

Baca Juga: Daftar Harga Hp Terbaru, Awal Tahun 2022: Honor, Nokia, Advan, Evercoss

Dia adalah seorang Muslim dan dipaksa oleh penyerangnya untuk meneriakkan slogan agama Hindu: “Jai Shri Ram,” atau “Salam Tuhan Ram.” Massa mengikatnya ke tiang listrik dan memukulinya karena dicurigai mencuri.

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Anadolu Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x