Tolak Kudeta! Para Demonstran Myanmar Ajak Gelar Tepuk Tangan, Pemimpin Protes: Untuk Hormati Tentara Etnis

- 5 April 2021, 14:40 WIB
ilustrasi/ Para protes Myanmar ajak gelar tepuk tangan
ilustrasi/ Para protes Myanmar ajak gelar tepuk tangan /Reuters



MEDIA PAKUAN - Para pengunjuk rasa Myanmar mengajak masyarakat di negeri tersebut untuk melakukan tepuk tangan selama lima menit pada 5 April pukul 17.00.

Hal tersebut bertujuan untuk menghormati dan mengakui tentara etnis minoritas telah memihak untuk gerakan anti kudeta di Myanmar.

Selain untuk menghormati para tentara etnis, juga terhadap para pemuda demonstran yang telah memerangi pasukan keamanan di jalan jalan setiap hari dan mencoba untuk melindungi atau menyelamatkan pengunjuk rasa yang terluka.

"Mari bertepuk tangan selama lima menit pada tanggal 5 April, pukul 17.00 untuk menghormati Organisasi Bersenjata Etnis dan pemuda pertahanan Gen Z dari Myanmar termasuk Yangon yang berjuang dalam perang revolusi atas nama kita," kata pemimpin protes Ei Thinzar Maung yang dikutip Media Pakuan dari Reuters pada 5 April 2021.

Baca Juga: Ingat! Pemerintah Larang Mudik Lebaran, Inilah 8 Kebijakan yang Telah Ditetapkan

Baca Juga: Token Listrik Gratis April 2021 Diganti Dengan Diskon, Untuk Mendapatkannya Tidak Perlu Akses di www.pln.co.id

Sebelumnya Para pengunjuk rasa yang menentang militer Myanmar melakukan kampanye pembangkangan sipil dengan kreatif yaitu menggunakan telur.

Di media sosial terdapat poto poto para penentang kekuasaan militer yang melakukan pertunjukan pembangkangan dadakan dengan melukiskan pesan di atas telur.

Pesan-pesan termasuk "Kita harus menang", "Revolusi Musim Semi" dan "Keluar MAH" dilukis di atas fitur telur dalam foto-foto di media sosial, dan yang terakhir mengacu pada pemimpin junta Min Aung Hlaing.

Halaman:

Editor: Iing Nuryasin

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x