Network
MEDIA PAKUAN - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan singkirkan China, agar negaranya bisa tetap menjadi negara terkuat di Dunia.
Biden tidak akan membiarkan kesempatan untuk China atau Tiongkok, bisa melampaui Amerika Serikat.
Presiden AS ke-46 itu malah menyamakan Presiden China Xi Jinping dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, yang dimana mereka sama-sama memiliki autokrasi.
Biden akan terus berinvestasi besar-besaran agar Amerika Bisa menang dalam segi perekonomian dunia.
Baca Juga: 7 Syarat agar Dapat BLT UMKM BPUM Rp2,4 Juta April 2021, Berikut Link Pendaftarannya
Maka dari itu, duel maut antara AS dan China semakin memanas dalam bidang perekonomian dunia.
Presiden AS itu mengungkapkan, semasa ia masih menjadi Wakil Presiden dari Barack Obama kala itu.
Ia memberitahukan bahwa Xi lebih mempercayai autokrasi daripada demokrasi yang sangat menentukan masa depan.
Biden tidak segan-segan meminta China agar bisa tetap berjalan dengan aturan Internasional yang berlaku, demi terciptanya saingan yang adil.
"China juga berambisi sekali untuk menguasai dunia dengan menjadi negara terkaya dan terkuat," ungkap Biden, seperti dikutip Media Pakuan dari Reuters pada Sabtu, 27 Maret 2021.
"Namun mereka tidak akan bisa dengan mudah menguasai dunia, karena masih ada Amerika Serikat yang mengawasi," tambahnya.
Sementara itu, Biden juga ingin bekerja sama dengan sekutu-sekutunya dalam menangani, tindakan China di Taiwan, Hong Kong, Laut China Selatan dan kekerasan yang dilakukan terhadap muslim Uighur di Xinjiang.
Sebelumnya, Biden pernah memperingatkan Xi atas perlakuan negaranya yang terus melanggar Hak Asasi Manusia (HAM), secara terang-terangan.***
