Lokasi longsor merupakan kamp pembangunan rel kereta api Teritorial Angkatan Darat di distrik Noney Manipur.
Angkatan Darat India melaporkan korban tewas terdiri dari 15 personel Tentara Teritorial dan lima warga sipil telah ditemukan dari lokasi longsor Manipur.
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Nestle Indonesia Juli 2022, Berikut Link Pendaftaran Berikut Persyaratannya
Pejabat setempat mengatakan hingga saat ini, berhasil menyelamatkan 18 dalam keadaan hidup.
"Kami melanjutkan operasi penyelamatan yang sedang berlangsung dengan hati-hati, karena tanah di daerah itu sangat gembur, " katanya.
Sementara itu Menteri Manipur Nongthombam Biren Singh menyebut tanah longsor sebagai insiden terburuk dalam sejarah Manipur.
Sementara itu Menteri Manipur Nongthombam Biren Singh menyebut tanah longsor sebagai insiden terburuk dalam sejarah Manipur.
Baca Juga: Lowongan Kerja GraPARI Telkomsel Juli 2022, Satu Formasi Kosong Saja Berikut Persyaratannya
"Hilangnya nyawa, termasuk personel angkatan bersenjata kami, sangat menyedihkan. Kami masih memiliki lebih dari 50 orang hilang yang harus ditemukan," katanya.
"Personel Angkatan Darat India yang tewas, sebelumnya dikerahkan untuk melindungi jalur kereta api yang sedang dibangun yang juga terkena tanah longsor," ungkapnya.
"Personel Angkatan Darat India yang tewas, sebelumnya dikerahkan untuk melindungi jalur kereta api yang sedang dibangun yang juga terkena tanah longsor," ungkapnya.
“Ini adalah insiden terburuk dalam sejarah negara bagian. Kami telah kehilangan 81 nyawa orang yang 18 termasuk tentara teritorial (personil) diselamatkan. Sekitar 55 orang terjebak. Ini akan memakan waktu 2-3 hari untuk memulihkan semua mayat karena tanah, ”kata Singh.
Baca Juga: Lowongan Kerja Telkomsigma Juli 2022, Inilah Link Pendaftaran Online dengan Satu Formasi Saja
Sebelumnya sebanyak 107 Tentara Teritorial Angkatan Darat India ditempatkan di dekat Stasiun Kereta Api Tupul untuk melindungi jalur kereta api yang sedang dibangun. ***