Network
MEDIA PAKUAN - Pada pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan alias BSU Rp1,2 juta pada Maret 2021, tidak akan semuanya dapat karena ada beberapa penyebab tertentu.
Seperti yang diketahui sebelumnya, memang masih banyak para pekerja yang mengalami masalah dalam pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan.
Masih ada ratusan ribu pekerja yang belum dapat, BSU BLT BPJS Subsidi Gaji itu, karena adanya masalah rekening para pekerja maupun karyawan.
Selain itu, berakhirnya tahun anggaran 2020 maka dana sisa Subsidi Gaji harus dikembalikan lagi ke pihak perbendaharaan negara.
Itulah beberapa penyebab belum tersalurkannya BLT BPJS Ketenagakerjaan 100 persen dii tahun lalu.
Baca Juga: Bersiaplah! Akun Pelaku yang Membuka Praktik Prostitusi Online Bakal Diblokir, Ini Kata Menkominfo
Dalam menanggulangi masalah tersebut terulang kembali, maka pemerintah akan berusaha memperbaikinya agar bisa 100 persen tersalurkan.
Maka sisa pekerja yang belum pernah dapat di termin atau gelombang 1 dan 2, akan diselesaikan tahun ini.
Saat ini, pihak Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan melakukan pembersihan data peserta BPJS Ketenagakerjaan di 2021.
