Cukup Masukan NISN, Berikut Tata Cara Cek Data Penerima PIP 2022, Lengkap Nominal Dana Bantuan

26 Desember 2022, 14:00 WIB
Ilustrasi - tata cara cek data penerima PIP 2022 yang harus kamu ketahui dengan cukup menyiapkan NISN /Tangkap layar Twitter.com/@puslapdik

MEDIA PAKUAN - Untuk anak sekolah jenjang SD, SMP, dan SMA yang terdaftar sebagai penerima bantuan masih dilanjutkan pencairan PIP 2022 di bulan Desember.

Adapun cara cek penerima PIP 2022 cukup dilakukan online dengan login pip.kemdikbud.go.id dan memasukkan NISN atau Nomor Induk Siswa Nasional.

Nominal dana PIP 2022 yang diberikan pada siswa penerima PIP 2022 diinformasikan berbeda.

Bantuan sebesar Rp450 ribu akan didapat anak SD yang terdaftar sebagai penerima PIP 2022.

Baca Juga: Tahun 2023 Beli LPG 3 KG Tidak Perlu Pakai Uang Lagi, Cukup dengan Pakai KTP Saja Berikut Informasinya

Bantuan sebesar Rp750 ribu akan didapat anak SMP yang merupakan penerima PIP 2022

Kemudian bantuan dengan nominal paling besar yakni Rp1 juta akan didapat anak SMA penerima PIP 2022.

untuk anak SD dan SMP ana bantuan PIP 2022 bisa dicairkan melalui bank BRI. Sementara anak SMA bisa cairkan bantuan di bank BNI.

Berikut cara cek data Penerima PIP 2022 :

Baca Juga: Masih Belum Berakhir, Inilah Cara Cek Penerima BLT BBM Tahap 2 via cekbansos.kemensos.go.id

- Buka laman pip.kemdikbud.go.id

- Pada kolon cari penerima PIP masukkan NISN dan NIK

- Setelah itu masukkan hasil perhitungan

- Kemudian klik cari penerima PIP

- Selanjutnya di kolom hasil pencarian akan muncul data penerima PIP 2022

Baca Juga: Kabar Gembira! Bantuan BSU Diperpanjang Kembali hingga 27 Desember 2022: Segera Datangi Kantor Pos

PIP atau Program Indonesia Pintar merupakan bantuan yang diberikan kepada peserta didik yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin untuk membiayai pendidikan berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah.

Dan dirancang untuk membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga miskin/rentan miskin /prioritas tetap mendapatkan layanan pendidikan sampai tamat pendidikan menengah, baik melalui jalur formal sd sampai sma/smk dan jalur non formal paket a smpai paket c dan pendidikan khusus.

Pencegahan peserta didik dari kemungkinan putus sekolah, dan diharapkan dapat menarik siswa putus sekolah agar kembali melanjutkan pendidikannya merupakan upaya pemerintah melalui program ini.***

Editor: Holis Sindy Sauri

Tags

Terkini

Terpopuler