Tanpa Disadari, 4 Efek Konsumsi Susu Sapi Berlebihan Bisa Bikin Sulit Hamil: Wanita Belum Menikah Hati-hati

24 Januari 2022, 19:30 WIB
Ilustrasi hamil/ jangan hamil minum susu berlebihan nanti tidak hamil /Pixabay/tasha

MEDIA PAKUAN - Susu sapi memang memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti mengandung banyak multivitamin,  kalsium, protein, vitamin A, dan vitamin B6. 

Namun, diantara manfaat tersebut ternyata jika dikonsumsi berlebihan dan terus menerus dapat menyebabkan masalah kesehatan, khususnya pada wanita. Apa saja? Simak penjelasannya.

Baca Juga: Mohammed Rashid Sulit Perpanjang Kontrak dengan Persib, Marc Klok Bakal Pindah?

Baca Juga: Sia-Siakan Skuad Handal, 4 Pemain Persib Bandung Diboyong Persis Solo: Rebutan Taisei Marukawa Masih Berlanjut

Baca Juga: Fakta Negara Inggris: 500 Gereja Ditutup dan 423 Masjid Dibuka, Apa yang Terjadi Sebenarnya di London?

1.  Susu sapi rendah lemak

Wanita yang rutin mengkonsumsi susu sapi rendah lemak, ternyata beresiko besar mengalami penurunan kesuburan.

Baca Juga: Sia-Siakan Skuad Handal, 4 Pemain Persib Bandung Diboyong Persis Solo: Rebutan Taisei Marukawa Masih Berlanjut
 
Baca Juga: Viral 'MONEY KLOK'! Tunjukan Kekesalan Bobotoh Persib Sukabumi Sebut Marc Klok' Hejo Cokor'

Susu skim atau susu sapi rendah lemak dapat meningkatkan infertilitas pada tahap ovulasi pada wanita.

Beberapa hipotesis menjelaskan, proses skim pada susu sapi dapat memecahkan hormon estrogen dan progesteron yang terikat dalam susu sapi.

Baca Juga: Pulang dari Arab Saudi Bawa Uang Rp260 Juta, TKW Indonesia Ini Malah Beli Mobil Truk, Ini Alasannya

Sehingga hanya menyisakan hormon testosteron, hal inilah yang dapat menurunkan kesuburan pada wanita.

2. Menyebabkan nyeri saat haid

Minum susu juga dapat menjadi penyebab nyeri pada saat menstruasi. Itu disebabkan oleh protein susu Kasein AI.

Protein dalam susu terbagi dua yaitu, kasein A1 dan protein kasein A2. Protein kasein AI ini dihasilkan dari susu biasa seperti sapi, dan protein kasein A2 dihasilkan dari sapi jersey, kambing, dan domba.

Baca Juga: Disela-sela Kesibukan Bekerja, Fadly Kunjungi Makam Mendiang Vanessa dan Bibi: Assalamualaikum Ya Ahli Kubur

Baca Juga: Taisei Marukawa Dikabarkan Bakal Perkuat Lini Depan Persib, Nasib Bruno Centanhede Terancam?

Protein A1 ini akan berubah menjadi senyawa  BCM7 yang dapat menyebabkan sitokin inflamasi, histamin, dan sel mast di dalam usus.

Hal tersebut yang kemudian dapat merangsang nyeri pada saat menstruasi.

3.  Menimbulkan jerawat

Itu terjadi ketika tubuh mencerna susu sapi, kemudian menghasilkan hormon yang mirip dengan insulin yaitu, hormon IGF-1.

Baca Juga: Akibat Majikan, TKW ini Betah Melayaninya Hingga 28 Tahun Tanpa Berpindah Pindah

Hormon itulah yang dapat merangsang tumbuhnya jerawat. Jadi jika kamu sering mengkonsumsi susu sapi terutama yang mengandung whey protein.

Lalu muncul jerawat, bisa jadi kamu termasuk orang yang rentan terhadap jerawat akibat konsumsi susu sapi.

4. Meningkatkan resiko patah tulang atau osteoporosis

Baca Juga: Heran Padahal Kebanyakan Timnasnya Muslim, Tapi kok Islam Diancam dan Dibatasi di Swiss, Kenapa Ya?

Pada beberapa penelitian menjelaskan, wanita yang mengkonsumsi susu lebih dari empat gelas per hari dapat meningkatkan resiko patah tulang di masa mendatang.

Baca Juga: Akibat Sombong di Tanah Suci, Jamaah ini Mengalami Kejadian Aneh, 'Bolak Balik Cape Sendiri'

Hal itu disampaikan oleh dr. Ema Surya Pertiwi melalui kanal YouTube Emasuperr. Hal tersebut bisa terjadi, karena laktosa atau gula dalam susu dapat mengurangi penyerapan kalsium ke dalam tulang.

Oleh sebab itu, tidak disarankan mengkonsumsi susu secara berlebihan khususnya untuk wanita.

Karena wanita berpeluang mengalami efek samping yang lebih tinggi dibandingkan pada pria.***


 

Editor: Ahmad R

Sumber: Youtube Emasuperr

Tags

Terkini

Terpopuler