Network
MEDIA PAKUAN - Antrian panjang mengular di Pasar Pelita Kota Sukabumi sejak Senin pagi 17 Januari 2022 sekitar pukul 08.00 WIB.
Warga rela mengantri demi mendapatkan minyak goreng dengan harga Rp 14.000 per liter.
Dari sekian banyak warga yang mengantre, terlihat salah satu ibu asal Bhayangkara Kota Sukabumi yang sedang hamil 9 bulan.
Ine Pera (29) mengaku datang telah menunggu sejak pagi hari di Pasar Pelita Kota Sukabumi.
Bahkan ia sudah bolak balik tiga kali untuk membeli minyak goreng dengan harga yang masih wajar.
"Dari pagi saya sudah datang ke sini, tadi sempet balik dulu terus ke sini lagi tapi belum ada juga," katanya sambil duduk di kursi yang disediakan petugas.
Baca Juga: Gemas! Handphone Fuji Direbut, Gala Sky dan Thariq Halilintar Obrolkan Hal ini saat Video Call
Meskipun antrean panjang, ia enggan terlewat kesempatan di mana bisa mendapat minyak goreng di saat harganya sedang melambung tinggi.
Dalam pengakuannya, petugas sudah memberitahukan bahwa stok minyak goreng untuk Kota Sukabumi akan datang pada siang hari.
"Tadi datang pagi-pagi, terus dikasih tahu adanya jam 10, terus pulang dulu datang lagi ke sini, terus bilang jam 12, terus balik lagi katanya datang jam 1 sampai sekarang belum ada," ungkapnya.
"Dianter sama suami ke sini, saya ambil jatah 2 liter," ucapnya.
Sebelumnya Kasi Pengawasan Barang Diskumindag Kota Sukabumi, Moh Rifki mengatakan stok minyak goreng sedang dalam perjalanan menuju Pasar Pelita Kota Sukabumi.
"Lagi di perjalanan dari Jakarta sampai ke Kota Sukabumi sekitar asar," singkatnya kepada Media Pakuan.
