…حَتَّى أَتَوْهُ لَيْلَةً أُخْرَى فِيمَا يَرَى قَلْبُهُ وَتَنَامُ عَيْنُهُ وَلَا يَنَامُ قَلْبُهُ وَكَذَلِكَ الْأَنْبِيَاءُ تَنَامُ أَعْيُنُهُمْ وَلَا تَنَامُ قُلُوبُهُمْ
“Hingga pada malam berikutnya mereka mendatangi beliau (nabi Muhammad Saw) lagi, yang ketika itu hati (beliau) melihat, mata beliau tidur namun tidak untuk hatinya.”
(H.R Bukhari).
Baca Juga: BLT BBM 2022 Bisa Cair dengan KTP Saja, Bagaimana Caranya? Simak di Sini
Beberapa ulama menjelaskan maksud dari mata yang tertidur dan hati yang tetap terbangun pada diri nabi Muhammad SAW.
Imam al-Qasthalani dalam kitabnya 'Irsyaadu as-Saari li Syarhi al-Bukhari', menyebutkan bahwa maksud hati yang tetap terbangun.
Sedangkan mata tertidur ialah sehat dan tetap terjaganya hati Nabi Muhammad SAW, walaupun dalam keadaan tertidur.
Baca Juga: BLT BBM 2022 Bisa Cair dengan KTP Saja, Bagaimana Caranya? Simak di Sini
Sebagian ulama lain berpendapat, maksud dari hal tersebut ialah jiwa dan hati nabi Muhammad SAW yang suci tetap terjaga dan tidak melemah dengan sebab istirahatnya jasmani beliau.
Kedelapan, bayangan beliau tidak pernah tampak sekalipun dibawah matahari yang terang benderang. Sehingga siapapun tidak dapat melihat bayangannya, walaupun orang yang sangat cerdas.