Setelah Dilakukan Penelitian, Kapal Tenggelan 100 tahun Lalu Ditemukan: Terjebak Dibongkahan Es Laut Antartika

 

MEDIA PAKUAN- Para ahli ekspedisi Endurance22 akhirnya menemukan bangkai kapal es yang hilang di Laut Weddell Antartika.

 

Kapal itu tenggelam dalam bongkahan es pada tahun 1915 selama upaya gagal Sir Ernest untuk mencapai benua beku.

 

Foto dan video yang menakjubkan menunjukkan saat kapal ditemukan dalam kondisi hampir sempurna.

 

 

 

 

Presenter history hit, Dan Snow yang bergabung dalam ekspedisi tersebut mengunggah foto kapal itu di Instagtam @thehistoryguy.

 

"Endurance(nama kapal) telah di temukan, di kedalaman 3.000 meter. 100 tahun sejak shacketlon dikuburkan," tulisnya. 

 

"Setelah berminggu-minggu mencari, Endurance ditemukan di dalam kotak pencarian yang dibuat oleh Mensun Bound, hanya lebih dari empat mil di selatan lokasi di mana kaptennya Frank Worsley menghitungnya telah tenggelam," tulisnya dalan postingan yang berbeda. 

 

 

CEO SpaceX Elon Musk dengan cepat membagikan rasa senangnya di Twitter, dengan tanggapan baik yang sederhana terhadap berita tersebut.

 

Proyek untuk menemukan kapal yang hilang itu dilakukan oleh Falklands Maritime Heritage Trust (FMHT), menggunakan kapal pemecah es Afrika Selatan, Agulhas II, dan dilengkapi dengan kapal selam yang dioperasikan dari jarak jauh.

 

 

"Kami telah berhasil menyelesaikan pencarian kapal karam yang paling sulit di dunia, berjuang melawan es laut yang terus berubah, badai salju, dan suhu yang turun hingga -18C. Kami telah mencapai apa yang dikatakan banyak orang tidak mungkin," kata ahli geografi Dr john Shears kepada BBC

 

 

Tim menghabiskan lebih dari dua minggu menyelidiki berbagai target sebelum menemukan kapal dalam kondisi hampir sempurna.***