MEDIA PAKUAN - Sebuah kisah aneh yang menimpa pria bernama Warja, ayahnya meninggal dunia dalam keadaan berdiri.
Kematian memang sesuatu yang akan datang, kepada semua mahluk hidup ciptaan Tuhan. namun kita tidak mengetahui kapan ajal akan menjemput.
Bagaimana cara malaikat menyabut nyawa, tidak ada satu orang pun yang tahu, semua sudah di atur Tuhan.
Adat istiadat yang sudah jarang di pakai atau memang masyarakat yang tidak mengetahui nya, tentang aturan yang selalu di pakai penduduk tempo dulu, karena perubahan jaman yang sudah modern.
Di ceritakan di suatu kampung, kejadian nya beberapa tahun kebelakang, seorang pria yang bernama Warja mendapat kabar dari soudara nya, jika ayah nya meninggal dunia.
Langsung warja bergegas untuk pulang, karena saat itu dia berada di kota yang cukup jauh jarak nya, bisa nyampe 6 jam perjalanan untuk sampe kerumah orang tua nya, dan dia pulang ke rumah orang tua nya menaiki kendaraan umum.
Jam dua siang, Warja sudah sampai di sebuah terminal dan sudah menaiki bus jurusan kampung halaman nya, dan setelah lumayan penuh penumpang nya, bus pun berangkat.
Di tengah perjalanan Warja tertidur, dia bermimpi bertemu ayah nya.
"Ja, maafin semua kesalahan bapa ya. Bapak kini sudah tenang, lebih sering lah untuk menengok ibu mu ya, nak" ucap ayah warja di dalam mimpi bertemu dengan ayah nya, saat perjalanan pulang di dalam bus.
"Pak, maafin warja juga, pak, pak." Ucap Warja teriak terbangun dari mimpi nya, di salah satu kursi yang dia duduki.
Sontak semua penumpang dalam bus, melirik ke arah Warja, begitu pun dengan perempuan paruh baya yang duduk di samping nya.
Baca Juga: Menipu Mata, Deretan Artis Cantik Thailand ini Ternyata Dulunya Cowok, Begini Faktanya
"Bapak mu datang dalam mimpi ya, nak." Ucap perempuan paruh baya yang duduk di samping nya.
" Iya, Bu. Baru saja saya mimpiin beliau, karena bapak ku tadi meninggal dunia" ucap Warja.
Anehnya perempuan paruh baya itu mengetahui kematian ayahnya Warja, ibu itu menceritakan bagaimana ayahnya Warja bisa meninggal.
Wanita paruh baya itu mengatakan bahwa ayah Warja mati berdiri sambil memanggul buah pisang dipundaknya, dan berdiri tak jauh dari pohon pisang yang telah diambil buahnya oleh ayah Warja.
Baca Juga: Taqy Malik Tanggapi Kasus Sang Ayah, Akui Tetap Akan Mendoakan
Mendengar hal ini tentu Warja sangat keget dan hampii tak percaya, lalu warga bertanya apa penyebab ayahnya mati berdiri.
Lalu wanita paruh baya tersebut menjelaskan hal itu terjadi akibat kebiasaan ayah Warja yang mengambil buah pisang tanpa menebang pohonnya.
Sehingga pohon pisang mati berdiri dan membusuk, karena seharusnya saat pohon pisang siap dipanen selain buahnya diambil batang pohonnya juga harus langsung ditebang.
Dan anehnya lagi, wanita perub baya itu ternyata jelmaan dari pohon pisang yang dibuat mati berdiri oleh ayah Warja.***