Network
MEDIA PAKUAN - Puluhan warga di Kampung Cisasah , Desa Tugubandung, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi mendadak mengalami gangguan kesehatan usai menyantap hidangan di pernikahan.
Camat Kabandungan Kabupaten Sukabumi Ence mengatakan, awalnya warga menghadiri undangan acara pernikahan pada Minggu 28 April 2024 sekitar pukul 09.00 WIB pagi.
Beberapa jam setelahnya, sejumlah warga yang mengonsumsi hidangan hajatan mengalami mual hingga muntah-muntah dan buang air besar mencret (muntaber).
"Dipersilahkan jam 9 itu menikmati hidangan mungkin yah begitu, yang dihidangkannya sate ayam, sop ayam, ayam bumbu kuning dan karedok itu yang disuguhkannya," ujar Ence, Senin 29 April 2024.
Baca Juga: Diisukan Comeback jadi Wali Kota Sukabumi, Ini Jawaban Mohamad Muraz
"Waktu pukul 18.00 magriban warga yang ikut (makan) itu merasa pusing dan mual dan muntah muntah mencret air, petama yang datang itu ke puskesmas sebanyak 30 orang. 11 dininfus 19 biasa tidak begitu parah," ucapnya.
Lama-kelamaan, satu persatu warga yang selesai mengonsumsi hidangan hajatan terus berdatangan ke puskesmas dengan menyampaikan keluhan gangguan kesehatan yang sama.
"Sekitar jam 10-9 malam datang lagi menjadi 55 orang, saya pulang ke rumah kemudian ke puskesmas nambah lagi jadi 70 orang dan terakhir 84 orang," tambahnya.
Menurut Ence, hingga sekitar pukul 02.30 WIB warga yang diduga mengalami keracunan massal berjumlah 84 orang. Namun saat ini sebagian besar sudah tertangani oleh petugas medis. Hanya dua warga yang belum diperbolehkan pulang karena sedang mengandung bayi.
