Baca Juga: Harga Beras Meroket, Mahasiswa Sukabumi Desak Satgas Pangan Usut Mafia Pangan
"Kalau dikaitkan di TKP itu memang ada kabel menggantung ujungnya telanjang. Sementara saksi pun yang tiga itu hanya membuka pintu dan menemukan di bawah. Lukanya (Korban) di jari tangan sebelah kiri, ibu jari, telunjuk dan jari tengah.
"Kemungkinan (listrik) menyala sehingga terpegang oleh yang bersangkutan sehingga si korban diduga tersetrum dan jatuh," ungkapnya.
Dedi mengungkapkan, korban merupakan santri dan siswa kelas 3 SMP berinisial HI (14) warga Desa Pasirhalang Kecamtan Sukaraja Kabupaten Sukabumi. Dia menjelaskan, pihak kepolisian sudah menghubungi orang tua korban yang sedang melaksanakan ibadah umroh terkait insiden tersebut.
"Menunggu keluarganya dari Bandung tadi udah perjalanan mungkin sebentar lagi sampai di sini seperti apa kesepakatannya apakah mau dikubur di sini atau di Bandung atau mau ditindaklanjuti kita tawarkan mau autopsi atau tidak tapi sampai saat ini belum memberikan jawaban keluarganya," tambah Dedi.
Pihak kepolisian saat ini juga masih meminta keterangan kepada sejumlah saksi dan pengurus pesantren mengenai insiden maut tersebut.
"Langkah-langkah kita mencari keterangan saksi, ada informasi apapun berkaitan dengan itu pasti kita mintai keterangan untuk nanti lidik," ucapnya di Sukabumi, Jawa Barat.***