Jelang Musim Hujan, Pj Wali Kota Sukabumi Siapkan Pelajar Tangguh Bencana

- 25 Oktober 2023, 21:38 WIB
Kegiatan Tagana Masuk Sekolah (TMS) di SMKN 2 Kota Sukabumi.
Kegiatan Tagana Masuk Sekolah (TMS) di SMKN 2 Kota Sukabumi. /Dok. Portal Sukabumi Kota

MEDIA PAKUAN - Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi sebagian besar wilayah Indonesia akan mengalami awal musim hujan pada Oktober - Desember 2023.

Untuk mengurangi risiko bencana pada musim penghujan, Pemerintah Kota Sukabumi melalui Dinas Sosial mempersiapkan pelajar di Kota Sukabumi untuk siap siaga dan tangguh bencana.

Program Tagana Masuk Sekolah (TMS) dilakukan untuk sosialisasi mitigasi bencana. Kegiatan tersebut kali ini diselenggarakan di SMKN 2 Kota Sukabumi.

"Tagana Masuk Sekolah ini merupakan langkah nyata untuk meningkatkan kesadaran terhadap ancaman bencana sejak dini," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji, RAbu 25 Oktober 2023.

Baca Juga: Dampak El Nino, Petani Ubi di Sukabumi Menjerit : Hasil Panen Menurun Drastis

Tagana Masuk Sekolah nantinya akan dilaksanakan di satuan pendidikan di Kota Sukabumi mulai dari tingkatan SD, SMP, hingga SMA sederajat.

Kusmana mengungkapkan, kegiatan ini juga sejalan dengan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kementerian Sosial (Kemensos) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tentang mitigasi bencana di satuan pendidikan melalui Tagana Masuk Sekolah.

"Pemerintah Kota sangat mendukung kegiatan ini, karena memberikan pengetahuan kepada anak didik sejak dini tentang cara menghadapi bencana dan pentingnya pemahaman tentang kesiapsiagaan bencana di sekolah dan wilayah sekitarnya," ucap Kusmana Hartadji.

Menurutnya, kegiatan ini amat penting untuk meningkatkan kesadaran bencana kepada warga sejak usia dini. Pemahaman tentang risiko bencana diberikan agar pelajar mampu menyelamatkan diri dan melakukan evakuasi mandiri saat ada bencana.

Baca Juga: Program PTSL di Kota Sukabumi Jauh dari Target Capaian, BPN Akui Mengalami Kesulitan

Dia berharap, pelajar yang telah mengikuti kegiatan TMS dapat menerapkan pengetahuannya di sekolah ataupun lingkungan sekitar. Terlebih, wilayah Kota Sukabumi yang juga berada dalam sesar Cimandiri dan berdekatan dengan Gunung Gede Pangrango kerap kali digunucang gempa bumi.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Sukabumi, Fajar Rajasa menuturkan, Taruna Siaga Bencana (Tagana) memberikan pemahaman kepada pelajar di Kota Sukabumi dalam menghadapi bencana.

"Tujuannya adalah agar mereka dapat menghindari dampak bencana dengan memahami risiko dan jenis-jenis bencana, serta membangun ketahanan bencana di sekolah dan lingkungan sekitarnya," jelasnya di Kota Sukabumi, Jawa Barat.***

Editor: Manaf Muhammad

Sumber: KDP Sukabumi Kota


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah