Bangunan SD Ciherang Terancam Pergerakan Tanah, Disdik Kabupaten Sukabumi Bersuara: Relokasi Pilihan Utama

- 21 September 2023, 09:16 WIB
Ilustrasi pergerakan tanah.
Ilustrasi pergerakan tanah. /Pixabay/Wolfgang Eckert /

MEDIA PAKUAN - Pasca orangtua  Sekolah Dasar (SD) Ciherang di Kampung Ciherang, Desa Cijangkar, Kecamatan Nyalindung, mencemaskan bangunan sekolah ambruk.

Akhirnya, kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi bersuara. Melalu Pejabat Pelaksa Tugas (Plt) Jujun Junaedi angkat bicara soal pergeseran tanah yang mengancam SDN Ciherang.

"Seperti hanya orangtua, kamipun prihatin. Memang solusi direlokasi merupakan pilihan utama tidak hanya  aktivitas Kegiatn Belajar dan Mengajar (KBM) tidak terganggu. Tapi menghindari hal-hal yang tidak diinginakan," katanya.

Baca Juga: Kesempatan Emas Peluang Kerja, Pemkot Sukabumi Buka Seleksi Pegawai PPPK 2023: Cari Informasi di Kantor BKPSDM

Dia mengatakan lokasi sekolah berada dilokasi bencana. Maka dihimbau agar pihak sekolah untuk meningkatkan kewaspadaan. Terutaa memasuki musim penghujan.

Jujun Junaedi mengatakan sudah melakukan serangkaian pembahasan dengan pihak terkait. bahkan hasil komunikasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PTPN VIII telah memberikan areallahanya seluas 4,3 hektar untuk pendidikan.

"Hanya saja, melalui anggaran perubahan tahun 2023 masih belum teralokasi anggaran pembangunan sekolah.Kami berharap  2024 mendatang dapat terwujud," katanya.

Sebelumnya, puluhan orangtua mencemaskan pergerakan tanah dikhawatikan akan merobohkan banguan sekolahnya. Potensi pergerakan masih rentan terjadi seiring memasuki musim hujan.

Baca Juga: Cek Kesehatan Berdasarkan Ramalan 12 Zodiak Hari Ini: Aries Sangat Energik dan Aktif

Mereka mendesak agar Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi untuk segera memindahkan bangunan sekolah ke lokasi yang lebih aman. Relokasi menjadi pilihan penting agar pengerakan tak mengancam anak-anaknya

Apalagi pergerakan tanah semakin meluas seiring hujan mulai mengguyur. Kini pergerakan tanah telah mendekat bangunan sekolah.

Ketua Komite SD Ciherang, Kiki Hermasyah mengatakan pergerakan tanah telah mengancam bangunan sekolah.Dikhawatikan ambruk dan enimpa para pelajar yang tengah melakukan KBM.

“Pergerakan tanah telah mendekat bangunan sekolah. Rekahan telah berada persis  di halaman depan sekolah," katanya 

Selain mendesak untuk segera dipindahkan, Kiki  berharap pemerintah untuk segera turun tangan  meninjau lokasi bencana pergeseran tanah Kampung Ciherang RT01/02 Desa Cijangkar.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca di Jawa Barat, Kamis 21 September 2023, BMKG: Potensi Jelang Sore Hujan Lebat di Bogor

“Seharusnya, Disdik Kabupaten Sukabumi mengedepankan skala prioritas. Terutama mewujudkan pembangunan sekolah yang kini terancam ambruk," katanya.

skala prioritas oleh para pemangku kebijakan, supaya cepat terealisasikan demi keamanan dan kenyamana belajar mengajar,” tandasnya.***

 

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x