Network
MEDIA PAKUAN - Aksi pungutan liar (pungli) marak terjadi di kawasan wisata di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat saat libur lebaran Idul Fitri ini.
Ramainya wisatawan yang berkunjung ke Sukabumi dimanfaatkan oleh sejumlah oknum masyarakat untuk meraup keuntungan dengan cara terlarang.
Para oknum pungli meminta sejumlah uang kepada masyarakat yang berwisata padahal hal tersebut tidak ada dasar hukumnya. Sedikitnya ada 10 orang pelaku yang diringkus Tim Pokja penindakan UPP Saber Pungli Kabupaten Sukabumi.
"Modus dari para pelaku ini yaitu memungut retrebusi dengan alasan untuk parkir dan keberesihan, sedangkan di Palabuhanratu para pelaku memungut uang kepada para wisatawan yang melewati jalan tikus dengan nominal uang antara Rp5.000 sampai dengan Rp10.000," kata Ketua Saber pungli Kabupaten Sukabumi Kompol Septa Firmansyah, Rabu 26 April 2023.
Baca Juga: Emak Emak Cikembar Sukabumi Demo Jalan Rusak Lagi, Desak Ridwan Kamil Segera Penuhi Janjinya
Septa menuturkan, ada tiga lokasi yang dijadikan ladang pungli oleh para pelaku yakni Pantai Palampang Geopark Ciletuh Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas, kemudian kawasan wisata Curug Marinjung Kecamatan Ciemas, lalu Jalan raya Gunung Sumping Desa Citepus Kecamatan Palabuharatu Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
