MEDIA PAKUAN - Walikota Sukabumi Achmad Fahmi memberikan sosialisasi pencegahan bullying atau perundungan pada anak.
Achmad Fahmi menilai pencegahan bullying bisa dilakukan mulai dari satuan pendidikan di mana menjadi tempat anak anak bersosialisasi bersama teman temannya.
Maka dari itu Walikota Sukabumi menjelaskan pentingnya peranan Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Guru BK dalam pencegahan perundungan di satuan pendidikan.
"Masa paling rentan terjadinya perundungan di jenjang SMP dan kali ini peserta yang hadir dari tingkatan tersebut," kata Achmad Fahmi di Ruang Pertemuan Bank BJB, Senin 19 Desember 2022.
Menurutnya perundungan baik secara verbal maupun fisik merupakan hal yang tercela dan harus diperangi karena masuk dalam kategori Extra ordinary crime sehingga memiliki potensi dampak negatif berkepanjangan bagi korban.
Untuk melahirkan generasi muda yang berkarakter dan memiliki akhlak baik, Fahmi menilai harus menumbuhkan empat hal yakni otaknya cerdas, fisiknya sehat, akhlak terpuji, dan ibadah rajin.
Fahmi juga menjelaskan mcam macam jenis perundungan yang harus dipahami oleh seluruh pihak di antaranya sosial, verbal, relasional, cyber bullying, dan serial bullies yakni perundangan terstruktur.
Untuk mewujudkan generasi yang beradab dan berakhlak, dia mendorong para kepsek, wakasek, dan guru BK dapat melakukannya dengan cara cara baru yang lebih kreatif dan inovatif.