Terungkap Identitas Wanita yang Tewas Diduga Tertabrak Kereta Api Sukabumi Bogor, Ternyata Seorang Mahasiswi

10 Januari 2024, 10:27 WIB
Warga dan petugas usai mengevakuasi wanita yang tewas diduga menabrakan diri ke kereta api di Cicantayan Kabupaten Sukabumi, Selasa 9 Januari 2024. /Manaf Muhammad/Istimewa

 

MEDIA PAKUAN - Wanita yang diduga tertemper kereta api di daerah Cicantayan Sukabumi hingga meninggal dunia sempat belum diketahui identitasnya.

Pasca peristiwa tragis tersebut, petugas gabungan dari kepolisian dan unsur terkait serta warga sekitar langsung mengevakuasi tubuh wanita tersebut ke RSUD Sekarwangi, Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Seperti diketahui, seorang wanita kehilangan nyawanya secara tragis akibat mengalami benturan keras dengan kereta api (KA) 205 Pangrango relasi Sukabumi - Bogor saat sedang melintas tepatnya di Petak Jalan Cisaat-Cibadak KM 43+500, Desa Cimahi Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, pada Selasa 9 Januari 2024 sekitar pukul 17.43 WIB.

Teka teki identitas korban pun sempat misterius karena tidak ditemukan data dirinya. Camat Cicantayan, Anwari pun akhirnya mengatakan bahwa wanita tersebut merupakan warga Desa Cisande. Dari informasi yang dihimpun korban merupakan seorang mahasiswi.

Baca Juga: BREAKING NEWS Seorang Wanita Tewas Tabrakan Diri ke Kereta Api di Cicantayan Sukabumi

"Korban atas nama Faizza Cahya Budiarti, usia 22 tahun, alamat Jalan Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi," ujarnya, Rabu 10 Januari 2024.

Dia pun mengungkapkan kronologis kejadian tersebut berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi. Awalnya pada sore itu korban baru selesai berbelanja di sebuah warung di Desa Cimahi Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi.

"Hari Selasa tanggal 09 Januari 2024 pukul 15.30 WIB Korban berasal turun dari angkot 07 jurusan ( Cibadak - Cisaat ) berhenti di pangkalan ojeg, setelah itu naik ojeg di pangkalan ojeg Cimahi tujuan ke Kampung Paledang RT 009 RW 003, pada pukul 17.15 WIB Korban belanja kerupuk dan makroni di warung dekat Rel Kereta. Kurang lebih pukul 17.30 WIB korban menuju rel kereta api sendirian dengan membawa tas warna hitam," ujarnya.

Beberapa saat kemudian barulah ada warga yang melihat seorang mayat wanita tergeletak di rel kereta api hingga akhirnya petugas gabungan datang mengevakuasinya.

Baca Juga: PT KAI Buka Suara Pasca Peristiwa Maut Wanita Tewas Diduga Menabrakan Diri ke Kereta Api Sukabumi Bogor

"Selanjutnya para saksi sekitar pukul 18.55 WIB memberikan keterangan dan koordinasi dengan Aparatur setempat (Bhabinsa, Babinmas, RT/RW) tentang kronologis kejadian," tambahnya.

"Setelah mendapat info dan keterangan, Pihak Reskrim Polsek Cibadak dan UPTD Puskesmas dan PMI Cicantayan pukul 19.00 WIB korban dibawa ke IGD RSUD Sekarwangi menggunakan ambulance PMI untuk keperluan visum," cetusnya.***

Editor: Manaf Muhammad

Tags

Terkini

Terpopuler