MEDIA PAKUAN- Komunitas ojek online (ojol) di Kota Sukabumi salah satunya Komunitas Ojol Sukabumi Raya kompak menggunakan pita putih pada lengan sebelah kiri, seiring PPKM Darurat yang sudah terlewati.
Simbol ini sebagai bentuk protes atas kebijakan pemerintah PPKM darurat di Kota Sukabumi.
Seruan aksi penggunaan pita putih tersebar luas di media sosial dan whatsApps grup komunitas ojek online pada 28-29 Juli 2021 yang lalu.
Dalam keterangan aksi itu disebutkan bahwa seluruh ojol di Jawa Barat khususnya Kota Sukabumi wajib mengenakan pita putih dilengan sebelah kiri.
Aksi mengenakan pita putih dilengan sebelah kiri bentuk protes atas kebijakan PPKM Darurat.
Setelah PPKM Darurat selesai Pemerintah memperpanjang PPKM Darurat menjadi PPKM Level 4 dengan adanya kebijakan tersebut.
Iwonk salah satu ketua komunitas ojek online Fake Bike Kota Sukabumi yang tergabung dalam Ojol Sukabumi Raya mengatakan, setelah adanya kebijakan PPKM Level 4 memungkinkan ada pegerakan lagi.
Baca Juga: Suka Duka TKI Jadi Supir Bus di Arab Saudi, Bisa Kirim Rp18 Juta Sebulan ke Keluarga
" di PPKM Level 4, kita melihat akses jalan masih banyak pemblokiran di jalur-jalur utama kota sukabumi dan ada kemungkinan juga kalau di situasi ini masih berkelanjutan kita tidak menutup kemungkinan akan menggelar aksi yang serupa atau mungkin bukan pasang pita di lengan kiri lagi.
Atas kebijakan PPKM Level 4, banyak dari kalangan pengemudi ojol merasa dirugikan karena aksesnya terbatas dan membuat penghasilannya menurun drastis.
"Kita ( ojol ) melakukan aksi untuk selanjutnya bisa kemungkinan demo, tapi itu belum pasti, karena belum ada informasi dan kesepakatan komunitas-komunitas yang tergabung di sukabumi Raya. "Pungkasnya.***