Cegah Kluster Wisata! Polres Sukabumi Kota Lakukan Penegakan Protokol Kesehatan dan Swab

29 Desember 2020, 09:50 WIB
Personil kepolisian Resort Kota Sukabumi tengah mengawasi sejumlah wisatawan yang tengah menjalani swab disejumlah obyek wisata Kadudampit, Kabupaten Sukabumi /Ahmad R/

MEDIA PAKUAN-Menjelang Liburan Tahun Baru, Polres Sukabumi Kota memperketat penerapan protokol kesehatan. Terutama pemakaian masker dan menjaga jarak

Tidak hanya disejumlah pusat keramaian. Tapi melakukan langkah serupa di sejumlah obyek wisata.

Salah satunya di kawasan wisata Situgunung Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Tidak Perlu Cemas! Belum dapat BLT UMKM 2020, Tenang ada lagi 2021, Yuk Cek Kamu di eform.bri.co.id

Pengecekan penerapan protokol kesehatan di obyek wisata tersebut menjadi hal yang sangat penting dilakukan oleh para pengelola obyek.

Langkah tersebut dilakukan untuk mencegah terjadi kluster wisata  penyebaran wabah virus Corona.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni kepada wartawan mengatakan  Polres Sukabumi Kota mengunjungi sejumlah obyek wisata, salah satunya kawasan wisata Situgunung Kadudampit

"Kami datang untuk mengecek kesiapan protokol kesehatan yang diterapkan oleh pengelola," katanya. 

Baca Juga: Tidak Perlu Lama-lama! Ingin Lolos Seleksi CPNS 2021, Buruan Siap-siap Cek Persyaratan Secepatnya

Sumarni mengatakan langkah tersebut sebagai bentuk  syarat mutlak dilakukan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19.

"Khususnya di kawasan wisata yang ada di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota,” pungkasnya.

Selain pengecekan terhadap penerapan protokol kesehatan, Sumarni juga mengawasi kegiatan Rapid Test yang dilakukan oleh Gugus Tugas Kabupaten Sukabumi. Terutama para wisatawan luar Kota yang memasuki kawasan wisata Situgunung Kadudampit Sukabumi.

Baca Juga: Kenapa Bengong! Buruan yang Lain Sudah Selesai,Berikut Cara Verifikasi Ijazah Ikut Seleksi PPPK 2021

“Tadi juga kami lihat pelaksanaan rapid test bagi Wisatawan Luar Kota yang dilakukan oleh Gugus Tugas Kabupaten Sukabumi, dan informasi yang kami peroleh, random rapid test tersebut, semuanya Non-Reaktif,” beber Sumarni.***

Editor: Ahmad R

Tags

Terkini

Terpopuler