Network
MEDIA PAKUAN - Pemeriksaan terkait kasus dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo (SYL) diduga oleh pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih terus bergulir.
Para penyidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah memanggil sejumlah orang sebagai saksi kasus SYL.
Pemeriksaan dijalani pada hari Senin 16 Oktober 2023,kemarin. Terkait hal itu, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak turut angkat suara.
“Dilakukan pemanggilan terhadap 11 orang pada untuk dimintai keterangannya sebagai Saksi di ruang Riksa Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya,” jelas Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Selasa 17 Oktober 2023.
Baca Juga: Viral, Mobil Balapan Offroad IOF di Jambi Tabrak Penonton Belasan Penonton Terluka, Arta: Tak Ada Korban Jiwa
Ade Safri mengatakan, sejumlah belasan saksi yang dipanggil untuk menjalani pemeriksaan, terdapat dua orang saksi yang tidak hadir dalam agenda pemeriksaan kemarin.
“Hadir sebanyak 9 orang saksi, sedangkan 2 orang saksi lainnya tidak hadir,” kata Ade Safri.
Ade Safri tidak berbicara lebih jauh mengenai siapa saja sosok dari dua orang yang tidak hadir dalam pemeriksaan kemarin.
Karena tidak dapat hadirnya mereka berdua kemarin, polisi kembali menjadwalkan ulang untuk pemanggilan pemeriksaan berikutnya yang akan dilakukan pada hari Kamis 19 Oktober 2023 lusa.
Baca Juga: Pertempuran Pejuang Palestina dan Israel Belum Mereda, 2.808 Warga Meregang Nyawa: Ribuan Warga Gaza Terluka
“Terhadap 2 orang saksi yang tidak hadir, telah dibuatkan surat panggilan ke-2 kepada yang bersangkutan untuk jadwal pemeriksaan hari Kamis, tanggal 19 Oktober 2023,” jelasnya.
Perlu diketahui,salah satu saksi yang menjalani pemeriksaan pada hari Senin kemarin yaitu Direktur Pelayanan Pelaporan dan Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK, Tomi Murtomo.***
