Teramati warna abu dengan intensitas tebal yang melontar ke udara berwarna kelabu mengarah ke barat daya.
Erupsi itu terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 70 milimeter dan durasi lebih kurang 2 menit 12 detik.
Pihak PVMBG melaporkan, Gunung Anak Krakatau saat ini masih berada pada status level III atau siaga yang ditetapkan sejak 24 April 2022 lalu.***