Panglima TNI Tegaskan Tak Akan Intervensi Proses Hukum Pengeroyokan yang Tewaskan Pratu Sahdi

- 18 Januari 2022, 11:07 WIB
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. /Kapuspen TNI/

MEDIA PAKUAN - Pasca terjadinya pengeroyokan terhadap salah satu anggota TNI AD yakni Pratu Sahdi di Penjaringan, Jakarta Utara, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa buka suara pihaknya akan terus mengawal kasus ini hingga para pelaku berhasil ditangkap.

"Kita akan kawal terus, jadi untuk tim penyidik TNI akan berkoordinasi dengan Polres Jakarta Utara dan kami akan terus memonitor perkembangannya," kata Andika di kantor Kemenko PMK, Senin 17 januari 2022.

Mengutip PMJ News, 18 januari 2022, Andika menyebut pihaknya tidak ikut campur dalam kasus itu, kepolisian sudah cukup mendapatkan petunjuk dan saksi untuk mengungkap kasus pengeroyokan tersebut.

Baca Juga: Kronologis Pengeroyokan TNI AD hingga Tewas, 8 Saksi Diperiksa

"Kami tetap tidak akan mengintervensi, jangan sampai. Karena sejauh ini sudah kelihatan ada kemajuan, ada tiga yang sudah ditangkap," tegasnya.

Sebelumnya, polisi kembali mengamankan 2 terduga pelaku pengeroyokan tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan "Mudah-mudahan bisa ketangkep semuanya. Hari ini informasinya baru tiga yang diamankan," katanya.

Sampai saat ini, tiga orang terduga pelaku pengeroyokan yang sudah berhasil diamankan polisi. ***

Editor: Siti Andini

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x