Selain rumah kepala suku, KKB juga melakukan pembakaran terhadap tiga rumah guru yang juga berada di Kampung Dambet Distrik Beoga.
Pada waktu yang hampir bersamaan KKB yang dipimpin oleh Lagakek Telenggen itu nyaris menghanguskan bangunan Sekolah Dasar (SD) Dambek.
Kendati api sudah menjalar dibagian pintu sekolah, beruntung api berhasil dipadamkan oleh masyarakat lokal yang menghentikan aksi KKB tersebut. Sehingga bangunan SD Dambek masih utuh.
Humas Satgas Nemangkawi Kombes Pol M Iqbal Alqudusi membenarkan adanya aksi teror berupa pembakaran rumah yang dilakukan KKB di Distrik Beoga, Papua.
"Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut, namun empat rumah hangus terbakar," ujarnya seperti dikutip dari Antaranews.com pada Minggu, 18 April 2021.
Lebih lanjut Iqbal menjelaskan, kronologi kejadian insiden pembakaran dilakukan kelompok kriminal bersenjata itu dilaporkan sekitar pukul 09.30 WIT.
"Dari peristiwa yang dilakukan KKSB (Kelompok Kriminal Sparatis Bersenjata, red) itu menghanguskan rumah kepala suku Ener Tinal, dan tiga rumah guru yang terbuat dari papan kayu," jelasnya.
Iqbal juga menyebutkan rumah kepala suku kampung Dambet yang dibakar oleh KKSB itu juga berfungsi sebagai warung atau kios yang biasa jadi tempat belanja.
"Sementara untuk gedung SD Dambek tidak sempat ludes karena warga sempat menghalau dan memadamkan apinya sehingga hanya pintu yang terbakar," tuturnya.