Ternyata Jokowi Pernah Ungkap Perihal BLT BPJS Ketenagakerjaan Sebelumnya, Ini Penjelasannya

- 5 April 2021, 06:00 WIB
Polmatrix Indonesia mengeluarkan survei untuk menguji kepuasan rakyat terhadap kinerja Presiden Jokowi/Antara/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden
Polmatrix Indonesia mengeluarkan survei untuk menguji kepuasan rakyat terhadap kinerja Presiden Jokowi/Antara/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden /

Baca Juga: INTENSITAS HUJAN MENINGKAT! Banjir Terjang Kabupaten Bima, Dua Orang Meninggal 27.808 Warga Terdampak

Pemerintah akan terus melanjutkan kebijakan yang telah berjalan baik di tahun 2020, terutama di bidang kesehatan dan pemulihan ekonomi masyarakat melalui pemberian bantuan perlindungan sosial.

Setelah itu, pemerintah akan bagikan vaksin Covid-19 gratis pada awal 2021 nanti.

“Adanya program vaksinasi ini, kita harapkan kepercayaan publik tentang penanganan Covid-19 akan muncul dan menimbulkan rasa aman di masyarakat, sehingga pemulihan ekonomi diharapkan dapat berjalan dengan lebih cepat,” ujar Presiden.

Jokowi juga membahas BSU atau sering kita sebut juga BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp1,2 juta.

Baca Juga: Bahaya! Amerika Serikat Hentikan Produksi Vaksin Astrazeneca, Salah dalam Meracik Bahan Baku?

“Kami informasikan bahwa saat ini penyaluran BSU telah sampai pada gelombang/termin II. Adapun data penyaluran BSU per 14 Desember 2020 menunjukkan bahwa realisasi BSU sudah mencapai Rp27,96 triliun (93,94 persen),” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu, 16 Desember 2020.

Pria asal Surakarta itu memastikan penyaluran BLT BPJS Ketenagakerjaan, dijamin tidak akan nyangkut di Kemnaker.

“Kami diaudit oleh BPK dan BPKP, kami dimonitor oleh KPK. Kami pastikan tidak ada dana yang mengendap di Kemnaker. Kalaupun masih ada dana retur seluruhnya harus dikembalikan ke Kas Negara,” tegasnya

Sementara itu untuk lebih lanjutnya, Kemnaker sudah memberitahukan alur perbaikan rekening untuk pekerja yang masih belum dapat BLT BPJS Ketenagakerjaan.

Halaman:

Editor: Holis Sindy Sauri

Sumber: Kemnaker


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x