Habib Rizieq Sebut Soal Kerumunan Tanggungjawab Mahpud MD, HRS: Dia dan Polisi Mufakat Melakukan Kejahatan

- 27 Maret 2021, 11:38 WIB
Menko Polhukam, Mahfud MD (kanan) tanggapi tudingan Habib Rizieq (kiri) soal kerumunan di Bandara Soekarno Hatta.
Menko Polhukam, Mahfud MD (kanan) tanggapi tudingan Habib Rizieq (kiri) soal kerumunan di Bandara Soekarno Hatta. /Dok. ANTARA dan Twitter/@mohmahfudmd.

MEDIA PAKUAN- Gelar sidang lanjutan Habib Rizieq Shihab secara Offline atau langsung yang dilaksanakan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, pada Jumat, 26 Maret 202i.

Habib Rizieq Shihab menjalani dua persidang perkara kerumunan di Petamburan dan Megamendung serta kasus data swab di RS UMMI, bogor.

Agenda tersebut yakni pembacaan nota keberatan atau eksepsi atas terdakwa. Dalam sidang pembelaan Habib Rizieq Shihab sebut dan menyalahkan Mahfud MD terkait kerumunan yang terjadi di Bandara Soetta. Menurutnya, kerumunan itu terjadi justru karena adanya seruan dari Menko Polhukam Mahfud MD.

Baca Juga: Pasca Kebakaran di Kamp Balukhali Bangladesh 45.000 Jiwa Pengungsi Rohingya Jadi Tunawisma

Menurutnya serua itu yang memicu munculnya ledakan massa di Bandara Soetta.

"Ledakan jumlah massa penjemput di Bandara adalah akibat dari pengumuman kepulangan saya dari Saudi yang diumumkan langsung oleh Menko Polhukam Mahfud MD di semua media TV nasional sambil mempersilakan massa datang untuk menjemput. Kerumunan Bandara jauh lebih besar dibandingkan dengan kerumunan Maulid di Petamburan," ujar Rizieq dalam eksepsinya.

Ia bahkan memastikan acara yang digelarnya di Petamburan saat itu lebih memperhatikan soal protokol kesehatan, ketimbang kumpulan massa di Bandara Soetta.

Baca Juga: KKB Bunuh Lima Prajurit TNI di Papua, Pangdam Cenderawasih Geram

Melansir dari Antara Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab memiliki hak hukum yang sama dengan warga negara lainnya.

Termasuk hak dilindungi saat pulang ke Indonesia dari Arab Saudi. Mahfud meminta aparat tidak represif dan melakukan penjagaan yang berlebihan sampai Rizieq sampai ke rumahnya.

Bahkan Mahfud MD meminta pengikut Rizieq menjemput pemimpinnya secara tertib dan damai. Ditambah lagi, kata dia, kepulangan pemimpin FPI tersebut untuk melakukan tindakan yang positif.

Baca Juga: Denny Darko: Pernikahan Ayus-Nissa Sabyan akan Seperti Ini, Netizen Sebut Nissa Belajar Dari Mulan Jameela

"Oleh sebab itu mereka membuat keributan, yang membuat rusuh, kita anggap bukan pengikutnya Habib Rizieq Shihab. Kalau pengikutnya Habib Rizieq pasti yang baik-baik, pasti revolusi akhlak,” tambah Mahfud.Senin, 9 November 2020

Selain itu, Ia bahkan menyebut bahwa seharusnya Mahfud MD yang harusnya bertanggung jawab atas kerumunan itu.

"Anehnya, kerumunan Bandara yang tanpa prokes tidak pernah diproses hukum, dan Menko Polhukam RI Mahfud MD yang mengumumkan dan mempersilakan massa untuk datang ke Bandara, tidak dituduh sebagai penghasut kerumunan," tegas Rizieq.

Baca Juga: Waspada! Berita KKB Tembak Mati Lima TNI Cuma Hoax, Begini Fakta Sebenarnya

Baca Juga: Benarkah dengan Janjinya? Pemimpin Junta Myanmar di Tengah Seruan Unjuk Rasa Anti Kudeta Akan Lindungi Rakyat

Alih-alih menghukum Mahfud atas seruannya, Rizieq menyebut tuduhan justru diarahkan padanya dan acara maulid yang digelarnya di Petamburan.

Rizieq menuding aparat hukum telah melakukan mufakat jahat dengan menudingkan perihal yang menurutnya tidak beralasan itu.

Atas tuduhan tak beralasan yang diarahkan padanya itu, Habib Rizieq bahkan meminta kepada mereka baik pihak Kepolisian atau Kejaksaan untuk segera bertaubat.

"Demi Allah saya bersumpah bahwasanya hanya manusia tidak beragama atau anti agama yang memfitnah undangan ibadah sebagai hasutan kejahatan. Karenanya, melalui sidang ini saya serukan kepada kepolisian dan kejaksaan; segeralah taubat kepada Allah SWT sebelum kalian kena azab Allah SWT," tutupnya.***

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah