Network
MEDIA PAKUAN - Siap-siap Kartu Prakerja gelombang 12 sebentar lagi digelar di 2021, sebagai pengganti BSU BLT BPJS Ketenagakerjaan.
Seperti yang diketahui sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, akan lebih konsisten terlebih dahulu Kartu Pakerja dibanding BSU BLT BPJS.
Hal tersebut dikarenakan Kartu Prakerja merupakan bagian dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021.
Baca Juga: Lowongan Pekerjaan BUMN 2021, PT SMF Buka Dua Formasi Sekaligus
Penyebab lebih dikonsistenkannya kartu prakerja karena, dalam program itu ada pelatihan yang dapat diikuti oleh para pekerja, pencari kerja, dan para wirausahawan.
Nantinya peserta akan dapat insentif sebesar Rp3,55 juta dalam satu gelombang.
“Kita tidak menggunakan skema subsidi upah, tapi program Kartu Prakerja yang di situ ada insentifnya tetap dilanjutkan,” kata Ida.
Baca Juga: Dapatkan Tiket Perempat Final Piala FA, Southampton Taklukan Wolves 2-0
Jika dirincikan insentif kartu prakerja, peserta akan mendapatkan Rp2,4 juta selama 4 tahap.
