Himbau Masyarakat Berdiam Diri di Rumah, Ketua Satgas Covid Doni Manardo: Memanfaatkan Libur Panjang

- 8 Desember 2020, 10:33 WIB
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengajak seluruh lapisan masyarakat agar mengisi libur akhir tahun 2020 pada masa pandemi COVID-19 dengan melakukan kegiatan di rumah saja.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengajak seluruh lapisan masyarakat agar mengisi libur akhir tahun 2020 pada masa pandemi COVID-19 dengan melakukan kegiatan di rumah saja. /
 
MEDIA PAKUAN - Pada akhir bulan ini ada libur panjang hingga bulan Januari, tetapi Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Doni Monardo mengajak seluruh masyarakat untuk mengisi libur akhir tahun 2020 ini hanya dirumah saja.
 
Karena Covid-19 masih berlanjut, maka Doni meminta untuk memanfaatkan liburan dirumah saja ataupun melakukan aktivitas di sekitar lingkungan.
 
Hal ini dilakukan supaya penyebaran Covid-19 tidak melebar luas.
 
 
Doni dalam keterangan pers yang dikutip di Jakarta, Selasa, mengatakan libur akhir tahun 2020 berpotensi menimbulkan kerumunan di tempat-tempat umum yang dapat memicu terjadinya kerumunan dapat meningkatkan risiko penularan virus SARS-CoV-2 penyebab Covid 19.
 
“Akan ada juga libur Hari Raya Natal dan libur Tahun Baru 2021, yang tentunya ini akan berpotensi terjadinya kegiatan-kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan, termasuk juga acara-acara keluarga,” ungkap Doni.
 
Libur panjang ini, diharapkan agar menjadi momentum yang berharga untuk keluarga, tentunya menjadi aman tentram dan jauh dari penyebaran Covid 19.
 
"Kami mengajak liburan kali ini adalah liburan yang aman, liburan yang juga harus nyaman, tanpa jalan-jalan tanpa bepergian,” ungkap Doni.
 
 
Selain membeberkan peningkatan potensi penularan Covid 19, Doni Monardo juga  menghimbau kepada masyarakat bahwa sebagian besar wilayah Indonesia akan mengalami cuaca ekstrem dalam tiga pekan ke depan,menurut prakiraan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
 
Sehingga masyarakat  untuk lebih berhati-hati  dari adanya potensi dampak bencana alam yang dapat dipicu oleh faktor cuaca tersebut, sehingga tidak menyebabkan hal-hal yang diinginkan.
 
"Karena kita lihat perkembangan cuaca pada dua tiga minggu yang akan datang, cuaca ekstrem hampir melanda di seluruh wilayah nasional kita sesuai dengan informasi yang disampaikan oleh BMKG,” ungkap Doni.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah