Network
MEDIA PAKUAN- Mulai terkuaknya kasus pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang, personil Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat bergerak cepat.
Mereka tidak hanya mengamankan lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tapi telah memasang garis polisi alias police line.
Sebenarnya pemasangan garis polisi telah dilakukan sebelumnya. Namun seiring mulai terkuak pelaku pembuhunan Tuti Suhartini dan putrinya Amalia Mustika Ratu, akhirnya police line kebali dipasang.
Personil Polda Jawa Barat dijadwalkan kembali melakukan olah TKP kembali untuk membuka tabir peristiwa pembunuhan yang terjadi.
"Dalam waktu dekat akan melakukan police line kembali di TKP, kemudian dilakukan olah TKP," ucap Dirreskrimum Polda Jabar Kombes Pol Surawan, S.I.K.
Meskipun dia mengatakan pra rekonstruksi sendiri belum akan dilakukan dalam jangka waktu dekat. ta[pi langkah pengamanan lokasi TKP telah dilakukan dengan melibatkan personil Polres Subang.
termasuk dengan mengamankan TKP dengan garis polisi.
"Petugas banyak di Polres Subang dan Polda menjaga TKP dan menjaga keamanannya,"katanya.
Saat ini, para tersangka membantah bahwa dirinya terlibat pembunuhan, penyidik pun tidak mengejar pengakuan.
Baca Juga: Tertangkap Basah, Polsek Tambora Tangkap Residivis Pengedar Sabu: Digiring Bersama Pembelinya
Namun, hal itu akan mengacu kepada barang bukti dan penyidikan.
"Mereka tidak mengakui, kita tidak mengejar pengakuan tapi fakta barang bukti dan penyidikan. Olah TKP ulang, swab lagi darah tercecer, sidik jari tersisa kita akan swab ulang," tambahnya.
Ia menyebut barang bukti dalam kasus tersebut mencapai ratusan. Hasil DNA di laboratorium forensik akan kembali diperiksa ulang.***
