Sungai Cimanuk Meluap, Ribuan Warga Garut Kesulitan Pasokan Air Bersih

- 16 Juli 2022, 12:37 WIB
Dampak terjadinya banjir bandang di Garut. Ribuan warga terancam terganggu pasokan air bersih
Dampak terjadinya banjir bandang di Garut. Ribuan warga terancam terganggu pasokan air bersih /PRITIM PRMN/ROBI SAEPUDIN/

MEDIA PAKUAN - Bencana banjir di delapan kecamatan di Kabupaten Garut tidak berdampak hanya pada kepala keluarga harus mengungsi. 

Bahkan jembatan Nangewer yang menghubungkan dua kampung di wilayah Garut kota terputus.

Akibat diterjang air bah yang deras air sungai Cimanuk, aktivitas warga kini terganggu. 

Baca Juga: Selalu Bersama Majikan Kemana pun Perginya, Beginilah Perjuangan TKI di Arab Saudi

Selain itu, banjir bandang yang disebabkan oleh sungai Cimanuk meluapnya pipa PDAM terputus. Pasokan air bersih yang didistribusikan kepada pelanggan tidak mengalir. 

Pipa ledeng milik PDAM Garut sepanjang 400 meter masih di kawasan Nangewer juga terputus

BPBD Kabupaten Garut masih belum merilis secara resmi kerusakan rumah warga, fasilitas fasilitas warga hingga korban jiwa maupun luka-luka. 

Baca Juga: Sri Lanka di Ambang Kehancuran, Kemlu Beberkan Kondisi WNI di Sana

Seluruh petugas kecamatan yang terpapar masih melakukan penilaian dan pendataan kerugian akibat bencan banjir dan tanah longsor. 

Di beberapa kecamatan yang dilaporkan berdasarkan air akibat banjir bandang ketinggian relatif. Banyak warga melaporkan rumahnya terendam. 

Bahkan sejumlah warga dilaporkan sebagian besar perabot hingga peralatan dan barang-barang rumah ikut hanyut rusak berat terbawa banjir bandang. 

Baca Juga: Miliki Sisa Waktu Sepekan, Zalnando Pertahankan Kondisi Emasnya untuk Pembukaan Pramusim

Rendaman air keruh bervariasi. Ketinggian mulai dari 10 cm, 100 cm hingga 200 cm.

sebagian wilayah pusat kota Garut rumah toko dan jalan terendam, di antaranya di Blok Sindangheula Kelurahan Sukamenteri, Ciwalen termasuk rel KA di bawah jembatan Ciwalen juga terendam. 

Di Kelurahan Sukakarya Kecamatan Tarogong Kidul, juga tidak luput dari limpahan air yang cukup deras dan tinggi.

Camat Banyuresmi, Jujun Juhana mengatakan banjir disebabkan akibat luapan sungai Cimanuk.

Baca Juga: Baru Dibuka! Lowongan Kerja PT Astra International Juli 2022, Minimal Lulusan D3 Saja

"Warga kami di Desa Sukasenang blok Kampung Tegalkalapa tergenang air hingga mencapai 30 sampai 40 Sentimeter," katanya. 

Selain itu, kata Jujun, SMP Banyuresmi dan enam rumah warga terendam

Di Desa Sukaratu, Masih Kata Camat Banyuresmi, juga mendapat laporan bahwa di blok Koromoy sebanyak 30 rumah terendam air termasuk kantor desa. Selanjutnya di Desa Dangdeur, tercatat ada 5 rumah terendam.

Baca Juga: Butuh 1 Formasi Saja! Lowongan Kerja Telkomsigma Juli 2022, Berikut Link Pendaftaran Onlinenya

Untuk penangan, sementara kata Jujun Juhana, menghadapi bersama Forkopimcam Banyuresmi melakukan pembayaran warga yang menginap di banjir ke daerah aman.

sebagian warga dan aparat desa juga gotong royong peralatan kantor termasuk barang milik sekolah dan desa.

Bupati Garut, Rudi Gunawan telah memerintahkan PDAM untuk segera memperbaiki sarana yang rusak akibat banjir kali ini

Baca Juga: Minimal Lulusan D3! Lowongan Kerja GraPARI Telkomsel Juli 2022, Berikut Syarat Lengkapnya

Bahkan telah memerintahkan dinas tekait lainnya untuk turut serta membantu. Terutama mempercepat perbaikan pipa air bersih kepada warga. "PDAM untuk segera memperbaiki sarana dan prasarana pasoka air bersih kepada warga," katanya. ***

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah