Prihatin Kecanduan Gadget Pada Anak, Bupati Bogor Ade Yasin Ajak Galakkan Permainan Tradisional

24 Maret 2021, 20:38 WIB
Bupati Bogor, Ade Munawaroh Yasin/INSTAGRAM /

MEDIA PAKUAN-Prihatinan lantaran angka kecanduan gadget semakin meningkat pada anak, Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin mengajak masyarakat untuk menghidupkan kembali Kaulinan Sunda.

Budaya ini kata dia dapat dilaksanakan mulai dari lingkungan keluarga.

Ade juga mengungkapkan, saat ini waktu yang tepat untuk mengingatkan anak-anak bahwa ada yang lebih menarik dibanding main gadget, yakni permainan tradisional atau Kaulinan Sunda.

Baca Juga: Bangga Daerahnya Jadi Percontohan MPP, Bupati Purwakarta Harapkan Dapat Meningkatkan Pelayanan

"Gatrik, galah, perang gobang, bancakan, uucingan, susumputan, bebeletokan, perepet jengkol, kasti, torti, sapiring dua piring, jeng sajabana.

Cukup dengan pecahan genteng, sudah bisa membuat anak-anak riang dengan main engkle. Sekarang keceriaan anak kecil hari ini sudah diambil alih oleh kemajuan teknologi.

Saatnya kita mulai kembali mengingatkan anak-anak bahwa ada yang lebih menarik dibanding main gadget, yaitu permainan tradisional atau Kaulinan Sunda.

Hayu guarkeun deui Kaulinan Sunda, dimulai di lingkungan keluarga," tulis Ade pada Rabu, 24 Maret 2021 melalui laman Instagram @ademunawarohyasin, sebagaimana dilansir oleh Media Pakuan.

Dikutip dari Kominfo, sebanyak 143,26 juta orang atau 54,68 persen dari populasi Indonesia, menggunakan internet di tahun 2017.

Penetrasi pengguna internet terbesar antara usia 13 hingga 18  tahun (75,50  persen), berdasarkan  Survei  Asosiasi  Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII).

Ponsel menjadi perangkat yang paling banyak dipakai untuk mengakses internet (44,16 persen).

Baca Juga: Cianjur Dapat Penghargaan P4GN, Bupati Herman Ingatkan Bahaya Narkoba

Hal ini semakin bertambah setiap tahunnya, bahkan menyebabkan anak-anak kecanduan.

Sehingga, sebagai seorang pemimpin, Ade merasa prihatin dan berharap Kaulinan Sunda dapat menjadi solusi untuk mengatasi hal tersebut.***

Editor: Hanif Nasution

Sumber: @ademunawarohyasin

Tags

Terkini

Terpopuler