Network
MEDIA PAKUAN-Bercermin dari Belanda negara yang memiliki dataran yang lebih rendah dari pada permukaan laut, namun dapat mengatasi banjir dengan hal-hal yang kecil.
Bukan tidak pernah, dalam sejarahnya kasus banjir terparah yang dialami negara kincir angin tersebut terjadi di tahun 1953 yang memakan korban 1835 orang.
Baca Juga: Ada Baiknya Berpikir Negatif Sebelum Bertindak
Menyadari hal tersebut mereka terus mempelajari pertahanan air laut di pesisir laut Eropa yang mencetuskan terciptanya mega proyek Delta Works dengan biaya 3000 gulden.
Bendungan serba guna itu juga digunakan sebagai jalur penghubung antar pulau yang dilengkapi pembangkit listrik tenaga angin.
Baca Juga: Wow Bogor Menjadi Daerah Terbanyak Terima Vaksin COVID-19
Lalu bagaimana dengan Indonesia? Kasus banjir dari tahun ke tahun yang terus meningkat membuat kita sebagai warga negara merasa was was.
Banjir Bandang yang baru saja melanda Kabupaten Cicurug seharusnya sudah menjadi pelajaran buat kita, belum lagi banjir banjir di daerah lain yang rutin datang setiap tahun.
Baca Juga: Wow! Perkawinan Usia Anak di Sukabumi Terindikasi Masih Marak Dilakukan Dibawah Tangan
