MEDIA PAKUAN-Ada baiknya sebelum bertindak, terlebih dahulu berpikir berbagai hal negatif yang bisa saja terjadi menimpa diri sendiri maupun orang lain.
Emosi yang muncul dalam diri baik itu positif maupun negatif terbentuk dari ekspektasi perasaan terhadap sesuatu.
Sebagai contoh ketika merencanakan sesuatu yang akan berjalan aman aman saja dan berkahir baik namun pada akhirnya hal tersebut tidak sesuai rencana maka akan menimbulkan rasa kecewa, stress, dan cemas.
Baca Juga: Wow Bogor Menjadi Daerah Terbanyak Terima Vaksin COVID-19
Ketika berekspektasi tinggi terhadap sesuatu maka kita akan semakin optimis dan bersemangat.
Namun bagaimana jika berekspektasi rendah atau bahkan berpikir buruk terhadap sesuatu. Dalam filosofi Stoisisme akan berekspektasi buruk terhadap sesuatu yang akan dikerjakan, mengapa begitu?.
Baca Juga: BMKG Peringatkan Hujan Guyur Sukabumi dan Wilayah Jabar Sekitarnya dari Sore Hingga Malam
Misal akan mendaki gunung maka berekspektasi buruk terhadap yang akan terjadi seperti kekurangan logistik, hujan lebat, bahkan dehidrasi dan hipotermia.
Nah dari kemungkinan terburuk tersebut akan mempersiapkan segala halnya dengan matang. Jika tidak mencapai puncak akan merasa biasa saja dan tidak akan cemas dan kecewa.