UNRWA Sebut 84 Persen Fasilitas Kesehatan di Gaza Terdampak Agresi Israel

- 17 Februari 2024, 12:12 WIB
Perang di Jalur Gaza telah menelan korban yang semakin meningkat drastis, dengan jumlah korban tewas yang dilaporkan mencapai 28.663 orang dalam 133 hari terakhir, menurut laporan media lokal.
Perang di Jalur Gaza telah menelan korban yang semakin meningkat drastis, dengan jumlah korban tewas yang dilaporkan mencapai 28.663 orang dalam 133 hari terakhir, menurut laporan media lokal. /Foto/IRNA

MEDIA PAKUAN - Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengungkapkan bahwa 84 persen fasilitas kesehatan (faskes) di Jalur Gaza terdampak agresi Israel,pada Jumat 16 Febuari 2024.

Dalam unggahannya di platform X, UNRWA membagikan foto yang tengah memperlihatkan kehancuran infrastruktur sipil di Gaza, termasuk sejumlah faskes miliknya.

Tak hanya kerusakan faskes, lebih dari 70 persen infrastruktur sipil “hancur atau rusak parah," kata UNRWA, seraya menegaskan bahwa “tidak ada tempat yang aman."

Baca Juga: Allhamdulillah, Tentara Israel Tarik Pasukan dari Wilayah Gaza: Pengungsi Pulang Kampung? Simak Artikel Ini

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada 8 Februari kemarin,menegaskan bahwa peran UNRWA tak tergantikan setelah sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman dan Jepang menghentikan pendanaan badan PBB tersebut.

Guterres kemudian juga mencoba membicarakan dengan negara-negara donor agar mereka kembali mengucurkan pendanaan bagi UNRWA.

“Tidak ada organisasi lain yang kehadirannya begitu berarti di Gaza – dan tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan situasi ini. Sehingga, tak ada organisasi lain yang mampu menggantikannya saat ini,” kata dia.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: WAFA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x