MEDIA PAKUAN - Krisis di Eropa saat ini memiliki kesamaan keadaan dengan krisis yang terjadi pada abad 2 Masehi.
Skenario krisis ekonomi berawal dari penyebaran wabah Antonine hingga menyebabkan keruntuhan Romawi kuno.
Hal tersebut disampaikan oleh Jurnalis Jerman Daniel Eckert, di Die Welt.
Menurutnya sejarah jatuhnya Romawi, memiliki banyak kesamaan dengan krisis yang berkembang di Uni Eropa saat ini setelah pandemi virus corona.
Baca Juga: Kekhawatiran Masa Depan Inggris Ditangan Politisi Tidak Berpengalaman Liz Truss
Salah satu faktor utamanya adalah devaluasi akibat penyebaran pandemi atau wabah Antonine, yang menyebabkan inflasi hebat saat itu.
Dikenal dengan Eckert inflasi, mata uang Romawi dinar, sebelum penyebaran wabah, selama berabad-abad berada dalam keadaan stabil.
Namun setelah penyebaran wabah, tatanan moneter dan perekonomian Romawi hancur.
Ia juga menambahkan bahwa upaya penanggulangan oleh negara untuk menguasai pasar, hanya mengakibatkan krisis yang semakin parah.