Network
Ekonomi Jerman tidak akan bisa menghindari keruntuhan. Jerman bermimpi Moskow bisa memasok bahan bakar.
Namun kenyataan tidak terwujud, kini Jerman dikhawatirkan alami kebangkrutan pasca pasokan gas dihentikan Rusia
Sementara disisi lain pemerintahannya melakukan kebodohan dengan memasok senjata ke Ukraina.
Sikap keras Jerman terhadap Rusia didukung oleh semua partai politik penguasa pemerintahan Jerman.
Mulai dari Partai Sosial Demokrat Jerman (SPD) pimpinan Kanselir Olaf Scholz dan koalisinya hingga partai konservatif.
Oposisi, yaitu partai mantan Kanselir Angela Merkel.
Kecemasan meningkat di kalangan politisi dan warga Jerman, karena tekanan ekonomi Jerman telah meningkat setelah pengurangan pasokan gas Rusia melalui Nord Stream 1.
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Jasa Kelola Mandiri Agustus 2022, Berikut Persyaratan dan Link Pendaftarannya
Menurut jajak pendapat mayoritas orang Jerman, masih mendukung sanksi terhadap Rusia, tetapi setengah dari responden percaya bahwa sanksi menyebabkan lebih banyak kerusakan pada Jerman daripada ke Rusia.
Disisi lain para politisi konservatif semakin skeptis terhadap strategi Barat.
Dari jumlah 40 persen gas Rusia, separuh rumah tangga Jerman bergantung pada gas Rusia untuk memanaskan rumah mereka. Sementara sepertiganya digunakan oleh industri Jerman.
Pada masa pemerintahan Kanselir Angela Merkel, walaupun ada tekanan AS strategi ekonomi jangka panjang Jerman dilakukan dengan membangun pipa gas Nord Stream 2, untuk lebih memperkuat industri dan daya saingnya sendiri dengan meningkatkan pembelian gas Rusia, yang cukup terjangkau untuk Eropa.
Bukannya menjaga warganya dari kedinginan di musim dingin, masalah bertambah dari hari ke hari dalam ekonomi Jerman, yang mencatat inflasi mencapai puncak defisit perdagangan bulanan untuk pertama kalinya sejak 1991.
Kekhawatiran lebih buruk bisa terjadi di wilayah Jerman Timur, dimana pipa Druzhba, Nord Stream 1 dan Nord Stream 2 semuanya mengalir ke Jerman Timur, dengan ribuan pekerjanya berasal dari sana.
Orang Jerman Timur tidak mendukung kebijakan keras otoritas Jerman terhadap Rusia, setiap perlambatan ekonomi akan memiliki dampak yang lebih besar di timur Jerman
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Dinasira Sembada Agustus 2022, Minimal Lulusan D3 Berikut Link Pendaftarannya
Sebelumnya Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Burbock menyebutkan bahwa jika Rusia benar-benar menghentikan pasokan gas, Jerman akan dilanda pemberontakan, merujuk pada wilayah bagian timurnya.***
